Abrasi Ancam Puluhan Rumah
Rabu, 11 Januari 2012 – 10:00 WIB
MATARAM-Puluhan rumah warga di pesisir Pantai Tanjung Karang terancam roboh. Abrasi di tempat tersebut semakin meluas karena ombak yang semakin besar. Bahkan, salah satu rumah warga yang jaraknya hanya beberapa meter dari bibir pantai seakan tinggal menunggu waktu untuk terkena abrasi. Tanggul itu dibangun tahun 2007 lalu. Dana yang dihabiskan untuk membangun tanggul itu sekitar Rp 1,5 miliar. Sayangnya, tanggul itu tak mampu menjadi solusi jangka panjang. Setelah rusak, hantaman ombak besar kini kembali mengancam rumah-rumah warga di pesisir pantai tersebut.
Dari pantauan Lombok Post (Group JPNN) di sekitar Pantai Tanjung Karang, kemarin, jarak rumah salah satu warga dengan bibir pantai hanya sekitar satu meter. Artinya, jika sewaktu-waktu muncul ombak besar, rumah tersebut bakal menjadi korban.
Di wilyah ini, Pemerintah Kota Mataram sebenarnya sudah melakukan langkah antisipatif dengan memabngun tanggul dari beton yang cukup tinggi. Sayangnya, tanggul tersebut sudah tidak berfungsi lagi. Sebagian sudah roboh karena tak kuasa menahan hantaman ombak.
Baca Juga:
MATARAM-Puluhan rumah warga di pesisir Pantai Tanjung Karang terancam roboh. Abrasi di tempat tersebut semakin meluas karena ombak yang semakin besar.
BERITA TERKAIT
- Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Dapat Bantuan 500 Kg Ikan Segar
- Muhammad Musa'ad Tegaskan ASN Pelayan Masyarakat, Bukan Bos yang Minta Dilayani
- Romadhan Jadi Tersangka Kecelakaan Speedboat di Sungai Musi, Sebuah Fakta Terungkap
- 1.260 Guru di Kota Bengkulu Terima Tunjangan Profesi Triwulan III-2024
- Polres Dumai Menggerebek Gudang Pupuk Ilegal di Bukit Kapur, Lihat!
- Polisi Umumkan Hasil Olah TKP Kecelakaan Tol Cipularang, Sebuah Fakta Terungkap