Abrasi Pantai di Gorontalo Utara Mengancam Permukiman Masyarakat
jpnn.com, GORONTALO UTARA - Pimpinan DPRD Gorontalo Utara (Gorut) berharap aspirasi terkait penanganan abrasi pantai di wilayah pesisir bagian barat kabupaten tersebut bisa cepat ditanggapi pemerintah pusat.
Konon aspirasi penanganan abrasi itu telah disampaikan melalui Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel untuk diteruskan ke pemerintah pusat.
"Kami berharap ini cepat ditanggapi," kata Wakil Ketua DPRD Gorontalo Utara, Roni Imran, di Gorontalo, Senin (2/1).
Saat berkunjung ke Gorontalo Utara, Rachmat Gobel turut meninjau kondisi abrasi pantai di Desa Topi, Kecamatan Biau.
Kemudian, abrasi di Desa Deme II, Kecamatan Sumalata Timur, dan Desa Monano, Kecamatan Monano.
Menurut Roni, abrasi di wilayah pesisir barat kabupaten ini, memerlukan penanganan serius. "Agar dapat ditangani dengan cepat," ucapnya.
Pembangunan infrastruktur memadai sangat diperlukan dalam mengatasi abrasi, termasuk banjir pesisir atau rob.
Namun, dibutuhkan anggaran yang besar untuk merealisasikan propam tersebut, sehingga DPRD Gorut ikut berupaya agar penanganan abrasi dan banjir rob di daerah pesisir itu dapat terealisasi dengan cepat.
DPRD Gorontalo Utara minta pemerintah pusat bisa membantu mengatasi abrasi pantai yang mengancam permukiman masyarakat di daerah pesisir.
- Hilang Saat Melaut, 2 Nelayan di Gorontalo Utara Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Perluas Layanan, ACC Buka Kantor Cabang Syariah di Gorontalo
- Elektabilitas Toni Uloli-Marten Taha Makin Moncer di Pilgub Gorontalo versi TBRC
- Wanita Dijual kepada Pria Bertarif Sampai Rp 750 Ribu, Ada yang 17 Tahun
- Jika Terpilih jadi Gubernur, Ridwan Kamil Janjikan Warga Dapat Bansos Double
- Pemerintah Pusat Gelontorkan Rp 919 Triliun ke Daerah, Mendagri Tekankan Poin Ini