Abu Mulai Mengarah ke Probolinggo-Pasuruan
Satgas Siapkan Masker dan Salep Mata
Rabu, 01 Desember 2010 – 06:37 WIB
Menurut Khusen, setelah mengetahui abu vulkanis mengarah ke pemukiman warga kawasan Cemoro Lawang dan Ngadisari, tim dari puskesmas Sukapura langsung diminta turun menyebar masker. Pemberian masker itu dilakukan di warga yang masih dirumah, siswa sekolah, pengguna jalan hingga sejumlah tamu hotel yang berada di Cemoro Lawang.
"Ada 1500 masker yang kami bawa, kalau kurang nanti siang datang lagi dari Dinkes," terang Johan Mukti petugas siaga bencana Pemkab Probolinggo. Selain masker, Dinkes Pemkab Probolinggo juga mulai menyiapkan salep mata. Salep itu diberikan ke warga sekitar Bromo yang mulai merasakan hujan abu. Dengan salep itu diharapkan iritasi mata bisa dicegah.
Salah satu sekolah yang kemarin telah menerima masker ialah SDN Ngadisari 1, 2, SMP PGRI Ngadisari, dan SMK Pariwisata. Kepala SDN Ngadisari 1 Theresia Supirah mengaku sejauh ini belum ada instruksi dari Dinas Pendidikan Pemkab Probolinggo untuk meliburkan siswu memang hari ini mengarah kemari, namun istruksi untuk meliburkan siswa belum ada," ujarnya. Menurut dia, selama ini sebenarnya warga maupun siswa sudah terbiasa dengan turunnya abu vulkanik dari Bromo. Sebab tidak sekali ini abu semburan Gunung Bromo menghujani kawasan Ngadisari.
Theresia mengatakan untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan, sejak dinyatakan awas pihak sekolah telah menginstruksikan agar siswa membawa masker. Tidak hanya kegiatan belajar dan mengajar yang masih berlangsung, namun warga juga banyak yang merasa tidak terganggu dengan hujan abu.
PROBOLINGGO - Tujuh hari setelah penetapan status awas, aktivitas Gunung Bromo masih belum menunjukan kondisi membaik. Bahkan, sepanjang pagi kemarin
BERITA TERKAIT
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi