Abu Sayyaf Diyakini Bakal Incar WNI Lagi

jpnn.com - JAKARTA - Pembebasan sepuluh WNI dengan tebusan dari perusahaan sebagaimana diminta kelompok Abu Sayyaf di Filipina diyakini tidak menjadi solusi. Hal itu malah menjadikan pelaut Indonesia sebagai incaran empuk.
"Ini (penyanderaan) akan terulang lagi. Bagaimana kalau perusahaannya tidak punya uang terus ada lagi yang disandera," kata Anggota Komisi III DPR Sufmi Dasco Ahmad menjawab JPNN.com, Minggu (1/5).
Politikus Gerindra itu memang sejak awal mengkritik pemerintah. Tak hanya pemerintah Indonesia yang dianggapnya lamban, namun juga Filipina yang tidak kooperatif.
Karena itu, ia berencana memimpin aksi demontrasi di Kedubes Filipina dalam waktu dekat. Itu dilakukan sebagai bentuk protes terhadap negara yang dipimpin Presiden Beniqno Aquino III.
"Minggu depan saya akan pimpinan demo ke Kedubes Filipina, karena mereka tidak kooperatif untuk operasi militer bersama, malah membuat teroris di sana makin kuat," pungkasnya. (fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sespimmen Menghadap ke Solo, Pengamat: Upaya Buat Jokowi Jadi Pusat Perhatian Publik
- Wasekjen MUI Berharap Hakim Penerima Suap Rp 60 M Dihukum Mati
- Kemenkes Mengimbau Masyarakat Bersinergi Melawan Hoaks soal Imunisasi
- Kemenag Dorong Wakaf Hijau Jadi Gerakan Nasional Pelestarian Lingkungan
- Mendagri Tito Didampingi Dirjen Bina Adwil Terima Menlu Denmark
- Beri Semangat Sopir Bongkar Muat, Polres Pelabuhan Tanjung Priok Bagikan Sembako