Abu Sayyaf Ingin Ciptakan Konflik Agama di Filipina
Selasa, 05 Februari 2019 – 22:48 WIB

Kondisi Katedral Jolo usai ledakan bom kembar yang diduga merupakan ulah kelompok militan Abu Sayyaf. Foto: Armed Forces of the Philippines (AFP)
Sawadjaan memang punya hubungan erat dengan organisasi ISIS regional Asia Tenggara. Dia adalah mertua tokoh militan dari Malaysia Amin Baco. Baco sudah malang melintang dalam gerilya di Pulau Sulu, Filipina Selatan. Saat pemimpin ISIS Asia Tenggara Isnilon Hapilon meninggal pada 2017, Baco mengambil alih tampuk pimpinan.
Terkait dengan bom bunuh diri, pihak kepolisian belum punya banyak petunjuk. Mereka hanya mendapatkan perkiraan kronologi dari tersangka yang menyerah. (bil/c11/dos)
Rencana pembentukan Bangsamoro memang membuat kelompok Abu Sayyaf resah. Sebab, dengan otonomi, Mindanao bakal memakai sistem demokrasi
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Tim Deradikalisasi BNPT Berkomitmen Layani Warga Binaan Terorisme Secara Humanis
- Dulu Usut Teroris, Kini Brigjen Eko Hadi Dipilih jadi Dirtipid Narkoba Bareskrim
- Rapat Kerja dengan BNPT, Sugiat Apresiasi Zero Aksi Teror di 2024
- Paguyuban Ikhwan Mandiri Dukung Program Ketahanan Pangan
- BNPT Bakal Bentuk Satgas Kontra Radikalisasi Untuk Cegah Terorisme
- Amerika Coret Kuba dari Daftar Hitam Negara Pro-Terorisme, Selamat!