AC Milan Kian Suram
jpnn.com - PITTSBURG – Dua kekalahan dalam dua laga awal pramusim menjadi sinyal bahaya bagi AC Milan. Rossoneri –julukan AC Milan– yang musim lalu finis di urutan kedelapan klasemen akhir Serie A musim ini bisa makin terbenam. Indikasinya bisa dilihat dari hasil negatif Milan di dua laga pramusim. Setelah dibantai Olympiacos dengan skor telak 0-3 (25/7), Senin dini hari WIB (28/7) giliran Manchester City yang menghajar skuad asuhan Filippo Inzaghi tersebut dengan skor 5-1 (4-1).
Uji coba yang berlangsung di Heinz Field, Pittsburgh, Pennsylvania, tersebut masih masuk rangkaian turnamen pramusim bertajuk International Champions Cup (IIC) 2014. Milan berada di grup B bersama City, Liverpool, dan Olympiacos.
Nah, dari dua laga yang telah dilakoni, terlihat jelas bahwa kualitas Milan memang paling jeblok bila dibandingkan dengan tiga kontestan lainnya di grup B. Kesenjangan kualitas itu makin terlihat saat Milan dibantai City kemarin.
Jawara Premier League musim lalu itu begitu leluasa mengacak-acak pertahanan Milan. Hanya dalam waktu 12 menit, gawang Milan sudah terkoyak lewat aksi Stevan Jovetic yang memanfaatkan umpan Jesus Navas.
Dua menit kemudian kiper Milan Michael Agazzi harus kembali memungut bola dari gawangnya setelah gagal membendung tendangan Scott Sinclair. Skor menjadi 3-0 pada menit 23, ketika Navas akhirnya mencatatkan namanya di papan skor lewat tendangan voli memanfaatkan umpan silang Jovetic.
Il Diavolo –julukan lain Milan– makin kedodoran ketika penggawa baru City, Kelechi Iheanacho, menaklukkan Agazzi melalui tendangan keras pada menit ke-26.
Pesta The Citizens –julukan City– diakhiri melalui gol kedua Jovetic ketika laga memasuki menit ke-58. Milan hanya mendapat gol hiburan via Sulley Muntari pada menit 42.
Inzaghi mengakui bahwa dirinya sangat terpukul dengan kekalahan telak yang diderita anak asuhnya. Namun, dia tak mau menimpakan kesalahan kepada pemainnya. ”Kesalahan ada pada saya dan saya menyadari hal itu. Klub sangat mengetahui bagaimana determinasi kami,” ujar pria yang akrab disapa Pippo seperti dilansir Football Italia.
PITTSBURG – Dua kekalahan dalam dua laga awal pramusim menjadi sinyal bahaya bagi AC Milan. Rossoneri –julukan AC Milan– yang musim
- Bos Persib Terpukul Seusai Rafi Ghani Meninggal, Umuh: Seperti Anak Sendiri
- Di Bawah Komando Pelatih Baru, Thom Haye Kembali Bersinar Bersama Almere City
- Klub Bundesliga Tertarik dengan Kevin Diks, tetapi Ini Syaratnya
- Kekuatan Persebaya Mengerikan Menjelang Pekan ke-17 Liga 1
- Innalillahi, Dokter Tim Persib Raffi Ghani Meninggal Dunia
- Kabar Duka, Dokter Tim Persib Bandung Rafi Ghani Meninggal Dunia