Ada 23 Titik Rawan Banjir dan Longsor di Depok

jpnn.com, DEPOK - Memasuki musim penghujan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) dan Penyelamatan telah melakukan pemetaan titik rawan banjir dan longsor.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Raden Gandara Budiana menyebutkan ada 23 titik rawan banjir dan longsor.
"Ada 23 titik tersebut tersebar di 11 Kecamatan yang ada," ujar Gandara.
Titik rawan terbanyak yaitu Kecamatan Cipayung, Pancoran Mas, Sukmajaya, dan Sawangan.
"Tetapi untuk di Depok sebenarnya indeks resiko bencana kedua terendah se-Jawa Barat, walaupun ada genangan air itu tidak lebih dari satu hari," jelasnya.
Untuk mencegah hal-hal yangb idak diinginkan, Gandara mengajak masyarakat untuk selalu hati-hati dan waspada dalam menghadapi musim penghujan saat ini. (mcr19/jpnn)
Ada 23 titik rawan banjir dan longsor di Depok yang tersebar hampir di seluruh kecamatan.
Redaktur : Natalia
Reporter : Lutviatul Fauziah
- Aplikasi Kantong UMKM Mendukung Program Subisdi Bunga Pemkot Depok
- BNPB Sebut Kerugian Akibat Bencana Banjir di Jabodetabek Mencapai Rp 1,69 Triliun
- Siap Goyang Kota Kelahiran, Ayu Ting Ting Bakal Gelar Konser Tunggal Perdana di Depok
- Warga YVE Habitat Berpotensi Kehilangan Rumah Akibat PKPU di PN Jakpus
- Pertamina dan Pemkot Depok Pastikan Kualitas BBM maupun LPG Sesuai Ketentuan
- Wanita di Depok Dirampok dan Diperkosa