Ada 3 Program Diskon Menjelang Nataru, Menko Airlangga Targetkan Rp 80 Triliun Tercapai

Menurut dia, target tersebut menunjukkan daya beli masyarakat Indonesia masih kuat, terutama jika didorong dengan harga murah dan diskon yang menarik.
Menko Airlangga menyampaikan Pemerintah juga terus memonitor minimarket yang membantu dalam menstabilkan harga.
Kemudian dalam kesempatan tersebut Menko Airlangga juga menegaskan terkait PPN.
Menko Airlangga mengatakana bahan pokok penting dan semua turunannya tidak dikenai PPN.
Selanjutnya terkait payment system, termasuk pembayaran Tol, Menko Airlangga juga menegaskan bahwa payment system juga tidak dikenakan PPN.
“Jadi, saya harus tegaskan, transaksi QRIS saya tegaskan tidak ada PPN,” tegas Menko Airlangga.
Politikus partai Golkar itu juga menekankan kepada awak media bahwa kenaikan PPN adalah dari 11% ke 12%, yang berarti hanya naik 1%.
Menko Airlangga juga kembali menegaskan bahwa transportasi publik tidak dikenakan PPN dan bahan pokok penting PPN-nya ditanggung Pemerintah.
Pemerintah mendorong sejumlah program belanja murah untuk meningkatkan minat belanja masyarakat menjelang liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.
- Optimisme Airlangga soal Ekonomi Indonesia di NEO 2025
- Feby Deru Resmi Buka Kriya Sriwijaya Ramadan Sale dan Operasi Pasar, Simak Pesannya
- Menko Airlangga Bertemu Menteri Lombard di Prancis, Bahas Kerja Sama Perdagangan, Investasi, & Energi
- AHY Umumkan Diskon Tiket Pesawat, Marwan Cik Asan: Sangat Membantu Masyarakat
- Hore! Sri Mulyani Ketok Diskon Harga Tiket Pesawat Mulai Hari Ini
- Diskon Habis, Tarif Listrik Normal Lagi Mulai 1 Maret