Ada 32 Klien BNN Jalani Rehabilitasi Narkoba
jpnn.com, JAKARTA - BNNK Sidoarjo, Jatim berhasil mengungkap tiga kasus dengan enam tersangka kasus narkoba pada semester pertama tahun ini.
Ungkap kasus itu juga hasil kerja sama dengan Satgaspam Lanudal Juanda, AVSEC Angkasa Pura, dan Bea Cukai Juanda.
Selain terus memburu pemakai dan pengedar narkoba, kinerja BNNK berfokus pada rehabilitasi.
Kepala BNNK Sidoarjo AKBP Indra Brahmana menyatakan, narkoba telah menjadi musuh bersama.
Baik negara maupun masyarakat. Karena itu, tidak mungkin BNN bisa memerangi narkoba tanpa kerja sama dan dukungan semua pihak.
''Peran masyarakat juga perlu dilibatkan,'' katanya kepada Jawa Pos.
Pada semester awal, beberapa kasus telah diungkap. Januari lalu, misalnya. Ada temuan 103 gram sabu-sabu yang dibawa Juhar.
Warga asal Madura tersebut menyembunyikan serbuk haram itu di celana dalamnya.
Kinerja BNNK bukan hanya melakukan penindakan terhadap kasus narkoba tapi juga berfokus pada rehabilitasi.
- Penyelundupan 19,8 Kg Sabu-Sabu dari Tawau Digagalkan, Bea Cukai Ungkap Kronologinya
- DPRD Kota Bogor Sosialisasikan Raperda P4GN, Tampung Aspirasi Warga
- Bea Cukai-BNN Gagalkan Penyelundupan 19,8 Kg Sabu-Sabu di Teluk Palu, 3 Orang Diamankan
- BNN Menggagalkan Penyelundupan 19,82 Kg Sabu-Sabu di Sulteng, Buru Bandar Besar
- Berantas & Cegah Penyalahgunaan Narkotika, PTPN III Bersama BNN Jalin MoU
- BNN Ungkap Kasus Penyelundupan 600 Kg Ganja dari Aceh ke Sumatera Barat