Ada Adendum Regulasi Pelatih Liga 1, Sudirman Akhirnya Bisa Asuh Persija
jpnn.com, JAKARTA - Menjadi pelatih Liga 1 2021/2022 ternyata sudah tidak memerlukan lisensi AFC Pro.
PSSI telah menerbitkan surat yang meminta adendum pelatih Liga 1 2021/2022 yang awalnya harus Pro, menjadi lisensi A AFC atau A UEFA.
"Ada adendum per september 2021. PSSI ada sirkular ke kami untuk adendum pasal 32 ayat 2 regulasi Liga," kata Asep Saputra, Deputy Director of Competition PT LIB.
Menurutnya, sebelumnya dalam regulasi liga, seorang pelatih itu minimal harus berlisensi AFC Pro atau setara.
Namun, setelah adendum menjadi A AFC, UEFA A atau setara dengan pembuktian RECC, semacam surat pengakuan kesetaraan.
"Tidak harus lisensi AFC pro lagi di musim ini," jelas Asep Saputra.
Oleh sebab itu, pelatih anyar Persija Sudirman akhirnya bisa didapuk sebagai pelatih kepala.
Sebelumnya, sosok yang menjadi pelatih utama di klub Liga 1 2021/2022 minimal harus memiliki lisensi AFC Pro atau setara.
Regulasi pelatih Liga 1 2021/2022 sudah berubah dan bukan lagi minimal lisensi AFC Pro atau setara.
- Jadi Penyelamat Persib saat Jumpa Bali United, Gustavo Franca Pilih Membumi
- Bursa Transfer Liga 1: Persib Datangkan Penggawa Timnas Curacao Gervane Kastaneer
- Teco Ungkap Faktor Bali United Gagal Kalahkan Persib Bandung
- Liga 1: Reaksi Bojan Hodak Seusai Persib Bandung Imbang Kontra Bali United
- Klasemen Akhir Putaran I Liga 1 dan Jadwal Pekan ke-18
- Persib Bandung Imbang Lawan Bali United, Bojan Hodak Singgung Juara