Ada Anggota KPU saat Trimedya Bertemu Budi Gunawan di Restoran
jpnn.com - JAKARTA - Wakapolri Komjen Badrodin Haiti membela anak buahnya, Komjen Budi Gunawan yang disebut-sebut melakukan pertemuan politik dengan Trimedya Panjaitan, anggota Tim Sukses capres cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla, Sabtu (7/6) malam lalu. Menurut Badrodin, pertemuan Budi dengan Trimedya di sebuah restoran di Menteng, Jakarta Pusat itu bukan hal yang disengaja.
Badrodin mengatakan, pertemuan itu juga hanya sesaat karena kebetulan sama-sama makan di tempat itu. Bahkan, makan pun di meja berlainan dan tidak membicarakan politik.
Tak hanya itu, Badrodin menegaskan bahwa tak mungkin Budi dan Trimedya membicarakan hal rahasia di tempat terbuka. Terlebih, kata Badrodin, ada pula anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) berinisial HG juga sedang makan di restoran yang sama.
Menurut Badrodin, komisioner KPU itu memang tidak mengenal Budi. Namun, Budi yang kini menjadi Kalemdikpol tahu HG yang tengah makan pada saat bersamaan di restoran itu merupakan anggota KPU. "Tidak kenal sama pak Budi. Tapi dia (Budi) melihat ada anggota KPU, inisial HG," kata Badrodin kepada wartawan di ruang Komisi III DPR RI, Selasa (10/6).
Badrodin juga mengatakan, HG makan di meja yang terpisah dari Budi maupun Trimedya. "Komisioner itu tidak tergabung, ada di meja lain," kata manyan Kepala Badan Pemelihara Keamanan Mabes Polri itu.
Sebelumnya, Ketua Serikat Pekerja BUMN Bersatu, FX Arief Poyuono menyebut Trimedya dan Budi melakukan pertemuan politik. Arief yang mengaku melihat keduanya makan bersama di restoran di Menteng, lantas mengabadikan momen itu dengan kamera di ponselnya.(boy/jpnn)
JAKARTA - Wakapolri Komjen Badrodin Haiti membela anak buahnya, Komjen Budi Gunawan yang disebut-sebut melakukan pertemuan politik dengan Trimedya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menteri Lingkungan Hidup Minta TPA Setop Pakai Sistem Open Dumping
- Koalisi BEM Banten Serukan Tolak Upaya Said Didu Mengadu Domba terkait PIK 2
- Teruntuk Jenderal Listyo Sigit, Anda Dicap Terlibat Merusak Demokrasi di Indonesia
- Kasus Korupsi di Kemenhub, KPK Menahan 3 Ketua Pokja Proyek DJKA
- Parcok Cawe-Cawe di Pilkada, Deddy PDIP Serukan Copot Jenderal Listyo
- KSAD Jenderal Maruli: Lulusan Seskoad Harus Mampu Mengemban Tugas Masa Depan