Ada Bayi Perempuan Dibuang di Depan Rumah Pak Saiful, Sontak Geger
jpnn.com, BANDA ACEH - Kasus pembuangan bayi depan rumah warga di Desa Lampaseh Aceh, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, akhirnya terungkap.
Polisi telah menangkap pelakunya yaitu pasangan suami istri (pasutri) berinisial AS, 24, dan SY, 21.
"Mereka pasangan suami istri yang sudah menikah siri sejak 2019 silam," kata Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh Kompol M Ryan Citra Yudha, di Banda Aceh, Sabtu.
Sebelumnya, seorang bayi perempuan berusia tiga bulan ditemukan di depan rumah warga di kawasan Lampaseh Aceh Kecamatan Meuraxa Kota Banda Aceh sekitar pukul 05.30 WIB, Rabu (29/12/2021).
Ryan menyampaikan, setelah dilakukan penyelidikan, kedua pelaku ditangkap di Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya. Pelaku juga telah mengakui perbuatannya.
"Bayi dengan bobot 4,43 kilogram dan panjang 52 centimeter tersebut saat ini telah dititipkan di rumah singgah Darussa’adah untuk dirawat," ujarnya.
Ryan menjelaskan, berdasarkan fakta dari pemeriksaan terhadap kedua pelaku, mereka telah menikah siri pada tahun 2019 silam.
Dari pernikahan tersebut, mereka melahirkan bayi laki – laki yang saat ini berusia 1,5 tahun yang diasuh oleh orang tua AS.
Kasus pembuangan bayi depan rumah warga di Desa Lampaseh Aceh, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, akhirnya terungkap.
- Polisi Buru Pelaku yang Buang Bayi Perempuan di Perkebunan Warga
- Bayi Perempuan Dibuang di Kebun Warga Trenggalek
- Terdakwa Narkotika yang Kabur dari Pengadilan Ditangkap Brimob di Rumah Saudaranya
- Debat Kandidat Pilgub Aceh Ricuh, Ini yang Terjadi
- Mayat Bayi Ditemukan dengan Kondisi Memar di Leher, Pelaku Masih Diburu
- Santri Diajak Proaktif Melawan Judi Online Lewat Kampanye di Digital