Ada BKT, Cipinang Bebas Banjir
Senin, 21 Februari 2011 – 00:51 WIB
Umumnya warga di RW 04 berasal dari golongan ekonomi menengah ke bawah. Penduduknya pun cukup padat karena dengan luas wilayah sekitar 6 hektar yang terbagi dalam 15 RT, saat ini dihuni 1.221 Kepala Keluarga (KK), dengan jumlah penduduk 4.104 jiwa.
Baca Juga:
“Adanya BKT diharapkan dapat menjadikan kondisi wilayah RW 04 menjadi lebih baik. Saat ini warga, bersama pengurus RT dan RW tengah berupaya melakukan penataan lingkungan, sehingga tidak terkesan kumuh lagi seperti saat masih menjadi langganan banjir,” ungkap Junaedi.
Menurut Lurah CBU, Andi Duraebah D., RW 04 merupakan salah satu RW kumuh dari 7 RW yang masuk dalam kategori RW kumuh di kelurahannya. ”Kondisi ini menjadikan Kelurahan Cipinang Besar Utara yang paling banyak memiliki RW kumuh di Jakarta Timur,” ujarnya.
Sementara itu, menurut Walikota Jakarta Timur Murdhani, awalnya proyek tersebut sempat disambut pesimistis banyak kalangan. ”Tapi sekarang telah terbukti hasilnya dan dirasakan langsung masyarakat Kelurahan Cipinang Besar Utara dan kelurahan-keluarahan lainnya,” ujar walikota. Dalam acara tersebut, juga dilakukan acara penghijaun di sepanjang bantaran kali tersebut. (mos)
WARGA Kelurahan Cipinang Besar Utara (CBU), Jatinegara, mengaku mulai merasakan manfaat adanya Banjir Kanal Timur (BKT). Sejak setahun lalu, proyek
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS