Ada Indikasi 16 yang Ditahan Turki Bukan 16 WNI yang Hilang
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkap ada dua kelompok WNI yang berbeda yang kini berada di Turki. Kelompok pertama adalah 16 orang WNI yang ikut dalam tur wisata.
Kelompok ini berangkat ke Turki bersama rombongan agen perjalanan wisata pada 24 Februari lalu. Namun, saat jadwal kepulangan ke Indonesia tanggal 4 Maret, mereka tidak ikut pulang ke Indonesia dan memisahkan diri dari rombongan.
"Nah yang 16 ini (yang kelompok baru) ditangkap pada 4 Maret lalu. Jadi beda. Sama sekali beda. Makanya ini sedang didalami lagi," ujar Retno di kantor kepresidenan, Jakarta, Kamis (12/3).
Meski demikian, Menlu menyatakan adanya dua kelompok ini masih berupa indikasi yang harus ia konfirmasi lagi dengan otoritas keamanan di Turki. Pasalnya, detail laporan identitas dua kelompok itu belum diperolehnya.
"Memang ada indikasi, 16 yang ditahan ini bukan 16 yang hilang. Sekali lagi ini indikasi. Saya belum bisa berikan konfirmasi karena kita belum dapatkan konfirmasi resmi dari otoritas yang ada di Turki. Jadi saya baru tetap akan sampaikan setelah kita dapat data resmi," tandas Retno. (flo/jpnn)
JAKARTA - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkap ada dua kelompok WNI yang berbeda yang kini berada di Turki. Kelompok pertama adalah 16 orang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wisuda ke-6 Matana University Siap Ciptakan Kampus Berinovasi
- Pemprov Jateng Telah Mengangkat 8.909 Guru Tidak Tetap jadi PPPK
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Kompolnas Temukan Fakta Ini di Lokasi
- Kombes Taufiq: 1.615 Personel yang Dikerahkan Sangat Siap Amankan Pilkada 2024 Riau
- Majelis Masyayikh Pengin Memastikan Pesantren Tak Hanya Bertahan, tetapi Berkontribusi
- Menaker Yassierli: Formula UMP 2025 Masih Dirumuskan