Ada Info P1 Bakal Digeser Tenaga Non-ASN di PPPK 2024, KemenPAN-RB Menjawab
Heti menegaskan kalau mau fair seharusnya pemerintah mendahulukan P1. Jangan hanya memprioritaskan honorer dan tenaga non-ASN masuk pendataan BKN.
"Memang janji Pak MenPAN-RB Azwar Anas mengangkat honorer dan tenaga non-ASN di database BKN menjadi ASN PPPK, tetapi bukan berarti malah mengorbankan P1," tegasnya.
Merespons hal tersebut, Aba Subagja, pejabat di kedeputian Bidang SDM Aparatur KemenPAN-RB mengatakan apakah P1 swasta tetap diprioritaskan atau tidak tergantung Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
"Coba cek di Kemendikbudristek ya, saya lagi cuti besar," kata Aba.
Sebelumnya, Dirjen Guru Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbudristek Nunuk Suryani mengungkapkan guru P1 tetap prioritas di seleksi PPPK 2024.
Kemendikbudristek pun telah mengusulkan kebutuhan guru PPPK 2024 kepada MenPAN-RB Azwar Anas sebanyak 419.146.
Namun, usulan pemda tidak sampai 50 persen dari total kebutuhan formasi tersebut. Data GTK Kemendikbudristek mencatat usulan pemda hanya 170.649. Usulan itu terdiri dari 150.031 untuk formasi PPPK dan 20.618 CPNS.
Artinya, masih terdapat kekurangan sebanyak 248.497 formasi dari seluruh kebutuhan formasi guru PPPK sebanyak 419.146 formasi.
Ada info P1 bakal digeser tenaga non-ASN di PPPK 2024, KemenPAN-RB memberikan jawaban singkat
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Kabar Gembira untuk Pendamping PKH
- Seluruh Honorer Database BKN & Tercecer Jadi Peserta Seleksi PPPK 2024, Suket Tak Masalah
- Jumlah Honorer Ikut PPPK 2024 Tahap 2 Lebih Banyak Dibanding Gelombang 1
- Andri Berharap Supriyani Guru Honorer Lulus PPPK 2024, Tes Sebelum Sidang Putusan
- 5 Berita Terpopuler: Siap-Siap Perubahan Penempatan Guru PPPK, Ada yang Menolak, Ternyata
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi