Ada Kabar Gembira dari Bos Transjakarta

jpnn.com - JAKARTA - ‎Transjakarta akan tetap beroperasi pada lebaran yang jatuh tanggal 17 dan 18 Juli 2015. Namun, pada 16 Juli 2015, bus Transjakarta beroperasi paling lama sampai 19.00 WIB.

"Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, mungkin pada malam takbiran tanggal 16 Juli 2015, kami hanya akan beroperasi hingga18.00 WIB atau paling lambat ‎19.00 WIB untuk mengantisipasi padat dan macetnya jalan serta risiko bahaya petasan," kata Direktur Utama PT Transjakarta Antonius NS Kosasih di Jakarta, Selasa (14/7). 

Kosasih ‎menjelaskan, AMARI hanya akan beroperasi hingga 04.00 WIB pada dini hari Idul Fitri. Hal ini untuk memberi kesempatan para pengemudi dan petugas sehingga bisa bersiap-siap ibadah salat Idul Fitri.

Pada 17 Juli 2015, Kosasih menuturkan, bus reguler akan mulai beroperasi pukul 09.30 WIB sampai selesai. Layanan bus reguler dimulai lebih siang untuk mengizinkan para pengemudi dan petugas supay‎a bisa Salat Ied terlebih dahulu. Lagipula, sambung dia, biasanya beberapa ruas jalan dan halte Transjakarta digunakan untuk ibadah Salat Ied.

"Rencana kami bus reguler akan beroperasi selambat-lambatnya pukul 09.30 WIB, tapi kami usahakan pada pukul 09.00 WIB sudah mulai beroperasi. Sementara, bus wisata dan bus gratis akan mulai beroperasi pukul 12.00 WIB menyesuaikan dengan jam buka pusat perbelanjaan pada hari raya Idul Fitri," tutur Kosasih. 

Setelah 17 Juli, Transjakarta akan beroperasi seperti biasa. "Bahkan seluruh direksi akan piket di masa liburan ini, berkeliling halte dan mengawasi angkutan lebaran demi pelayanan penumpang," ucap Kosasih.

Ia menambahkan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meminta Transjakarta secara khusus melayani dengan lebih intens lagi di masa liburan. ‎Bus Transjakarta akan melayani rute-rute wisata seperti Ancol, TMII, dan Ragunan.

"‎Besar harapan kami pada hari raya Idul Fitri kali ini meskipun ada penyesuaian jam operasional, layanan kepada masyarakat pengguna Transjakarta dapat dilaksanakan lebih baik lagi dari tahun sebelumnya," tandas Kosasih. (gil/jpnn)