Ada Kabar Megawati Telepon Prabowo agar Hasto Tak Ditahan? Begini Kata Ketua KPK

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Setyo Budiyanto angkat bicara terkait isu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang menelepon Presiden Prabowo Subianto agar meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak menahan Hasto Kristiyanto.
"Justru saya tidak mendengar soal kabar itu, ya, sampai dengan kemarin saya hanya mendengarkan laporan dan membaca berita bahwa sekian-sekian itu datang, kemudian ada pemeriksaan, setelah itu saya baca-baca lagi berita-berita saja. Gitu, jadi sebaiknya ditanyakan sama yang informasi itu, apakah memang betul seperti itu. Kalau dari sini si enggak," kata Setyo di kantornya, Jakarta, Selasa (14/1).
Setyo juga menanggapi isu penahanan Hasto sebenarnya sudah direncanakan KPK pada Senin kemarin. Setyo menegaskan hal itu merupakan kewenangan penyidik.
"Pasti penyidik punya, pertimbangan sendiri untuk melakukan penahanan atau tidak melakukan penahanan," kata Setyo.
Setyo menambahkan masih ada beberapa keterangan yang perlu diambil dari sejumlah sakti untuk mengusut kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan yang melibatkan Harun Masiku.
Di sisi lain, Setyo mengaku untuk penahanan Hasto juga sebenarnya belum masuk ke meja pimpinan KPK.
"Belum sampai ke situ. Memang, baru tahap pemeriksaan saja," kata Setyo.
KPK telah menetapkan Hasto sebagai tersangka atas dua kasus dugaan korupsi. Yakni kasus dugaan suap terkait PAW anggota DPR periode 2019-2024 dan kasus perintangan penyidikannya.
Setyo juga menanggapi isu penahanan Hasto sebenarnya sudah direncanakan KPK pada Senin kemarin
- KPK Panggil Komut Pupuk Sriwidjaja Palembang dalam Kasus Korupsi PGN
- Wali Kota Semarang Ita dan Suami Datangi KPK, Bakal Ditahan?
- Mensesneg: Mana? Enggak Ada Indonesia Gelap
- 5 Berita Terpopuler: Mekanisme Seleksi Berubah, 100 Persen Lulus PPPK, Honorer Diangkat ASN Paruh Waktu
- Dugaan Suap Pemilihan Ketua DPD Dilaporkan ke KPK, 95 Senator Terlibat?
- Mahasiswa Lumuri Kantor Gubernur Jateng dengan Kotoran, Soroti Kebijakan Prabowo-Gibran