Ada Lomba Kampanye Sehat, Kandidat Paling Patuh Protokol Kesehatan Dapat Hadiah
Tujuannya tidak lain, mendorong seluruh kandidat memiliki tujuan yang sama. Yakni, menyelamatkan masyarakat.
"Mereka harus mematuhi protokol kesehatan di setiap menjalankan tahapan pilkada,” ujarnya.
Di lomba Kampanye Sehat ini, para kandidat dituntut untuk berkreasi saat berkampanye. Tentunya, harus mematuhi protokol kesehatan.
Salah satu contoh misalnya kampanye melalui virtual, meminimalisasi pertemuan yang menyebabkan adanya kerumunan, atau bisa juga dengan membentuk satgas Covid-19 pada tim kemenangannya.
"Itu salah satu yang menjadi kriteria penilaiannya,” kata jenderal bintang dua ini.
Seluruh proses kampanye yang dilakukan para kandidat selama pandemi akan dinilai oleh tim. ”Nanti ada pemenang dan hadiahnya,” jelasnya.
Pengumuman pemenang setelah pencoblosan. ”Langkah itu untuk menghindari adanya nuansa politik,” kata Iqbal.
Dia mengingatkan, inisiasi ini muncul untuk satu tujuan. Yakni menyelamatkan masyarakat.
Lomba Kampanye Sehat ini digelar untuk mengantisipasi munculnya klaster Covid-19 dalam Pilkada 2020.
- Pria Disabilitas Jadi Tersangka Pemerkosaan Mahasiswi, Sahroni: Tangani Secara Objektif
- Pria Disabilitas di NTB Tersangka Pemerkosaan, 13 Korban, Ada Videonya
- Korban Pemerkosaan Tersangka Disabilitas Bukan Tiga Orang, tetapi 13
- Kasus Pria Disabilitas Tersangka Pemerkosaan Mahasiswi Jadi Atensi Bareskrim
- Pria Disabilitas Tersangka Pemerkosaan Mahasiswi Buka Suara soal Kejadian di Homestay
- Pria Disabilitas Jadi Tersangka Pemerkosaan Mahasiswi, Ini Analisis Reza Indragiri