Ada Napi ala Gayus di Sidoarjo

Dikawal Sipir, Bebas Pulang ke Rumah dan Makan di Restoran

Ada Napi ala Gayus di Sidoarjo
Hariansyah Limantara, napi kasus pemalsuan dokumen, kabur saat akan diwawancarai Jawa Pos di Rumah makan Suharti, Surabaya, kemarin. Foto: GUSLAN GUMILANG/JAWA POS
Selama di restoran Hariansyah terlihat bercengkerama dengan anaknya, seorang perempuan, dan seorang pria yang diketahui berprofesi sebagai pengacara di Surabaya. Setelah makanan tersaji, mereka menyantap hidangan itu sambil bercerita yang diselingi dengan tawa.

Sekitar 20 menit kemudian, Jawa Pos menyalami Sutopo sebagai pembuka pembicaraan. Wajahnya langsung memucat dan bibirnya bergerak tak teratur seperti salah tingkah. "Sendirian, Mas," jawabnya tergagap ketika ditanya dengan siapa dia berada di retoran itu. Belum sempat Jawa Pos bertanya banyak, dia tiba-tiba berdiri dan berjalan ke arah pintu keluar dengan alasan mencari toilet.

Pria berkumis itu lebih salah tingkah ketika diberi tahu bahwa toilet hanya ada di dalam restoran dan tidak ada di luar gedung. Hanya sebentar di dalam toilet dan Sutopo duduk lagi. Tidak lama kemudian dia berjalan keluar restoran seorang diri sembari menenteng HP. Tak lama kemudian, begitu tahu ada Jawa Pos, Hariansyah pura-pura cuek dan sibuk mengutak-atik HP. Pria muda yang diduga anaknya lalu  bergegas memberesi kertas yang tadinya tersebar di meja makan.

Setelah mencuci tangan di wastafel, Hariansyah setengah berlari menuju pintu keluar sembari seperti bersembunyi di balik tubuh anaknya. Jawa Pos yang mencegat dia langsung meminta konfirmasi, namun dihadiahi pelototan yang menyimpan amarah. "Bukan, saya bukan napi," ucapnya saat ditanya statusnya sebagai napi sembari berjalan.

SIDOARJO - Publik belum lupa dengan ulah Gayus Tambunan, napi kasus mafia pajak yang pernah bebas keluyuran meski berstatus tahanan. Ternyata, di

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News