Ada Oknum DPRD Bekingi Pengoplos Gas Bersubsidi?
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III Desmond Junaidi Mahesa kaget mendengar informasi adanya dugaan oknum anggota DPRD Sumatera Utara membekingi pengoplosan gas bersubsidi menjadi nonsubsidi.
Menurut politikus dari Partai Gerindra ini, wakil rakyat harusnya menjadi panutan masyarakat, bukan justru bertindak sebagai pelaku kejahatan. Apalagi ikut terlibat mengoplos gas yang merupakan hak orang tidak mampu.
“Kalau informasi ini benar, tentu sangat luarbiasa. Masa oknum anggota DPRD sampai ikut membekingi tindak kejahatan. ini kan aneh,” ujar Desmon saat dihubungi JPNN, Jumat (4/9).
Menurut Desmon, Komisi III tidak akan tinggal diam menanggapi informasi tersebut. Pihaknya akan mempertanyakan hal tersebut ke Polda Sumut, dalam kunjungan yang akan dilakukan dalam waktu dekat ke Sumut.
“Komisi III akan melakukan kunjungan (ke Sumut,red). Ini kan aneh, ada kolaborasi oknum polisi, DPRD (melakukan tindak pidana,red). Jadi damai, pengoplosan ini satu paket. Polisi tidak bertindak (meski mengetahui,red) ada yang salah,” ujarnya.
Selain akan mempertanyakan hal tersebut, komisi yang membidangi masalah hukum, hak azasi manusia dan keamanan ini juga akan melakukan investigasi. Termasuk nantinya dapat memanggil Kapolri, jika memang indikasi dugaan cukup kuat.
“Ada catatan-catanan, kami akan tindaklanjuti, melakukan investigasi. Inilah kalau betul, akan mengagendakan, kami akan panggil (Kapolri,red),” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Polsek Sunggal telah melakukan penggerebekan gudang pengoplos gas bersubsidi menjadi nonsubsidi di Jalan Ringroad, Pasar III, Tanjung Sari Medan, Selarang, Rabu (2/9) dini hari.
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III Desmond Junaidi Mahesa kaget mendengar informasi adanya dugaan oknum anggota DPRD Sumatera Utara membekingi pengoplosan
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius