Ada Orang Kuat Tak Mau Anies Mendampingi Jokowi

jpnn.com, JAKARTA - Diadangnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat hendak mendampingi Presiden Joko Widodo menyerahkan Piala Presiden membuat pendukung mantan menteri itu murka. Salah satunya adalah kelompok yang menamakan diri Gerakan Laskar Pro 08 (GL Pro 08).
"Kami dari GL PRO 08 mengecam keras tindakan protokoler Presiden. Tindakan tersebut tentu sangat merendahkan harkat dan martabat seorang pemimpin. Karena bagaimanapun juga, Anies adalah pemimpin pilihan rakyat," katanya Presidium GL Pro 08 Jimmy CK di Jakarta, Minggu (18/2).
Dia menegaskan, insiden ini melanggar UU Nomor 9 Tahun 2010 Pasal 9 dan 13 tentang Keprotokoleran. Karena itu, panitia acara harus minta maaf secara terbuka ke publik atas insiden itu.
"Panitia tentu harus meminta maaf atas adanya insiden ini. Karena sikap ini jadi bagian dan tercatat dalam sejarah. Jika tidak, kami dari GL Pro siap bergerak, bahkan untuk menemui pihak Presiden, sekalipun" kata dia.
Dia menduga, ada orang kuat yang mendalangi peristiwa itu. "Ini pasti ada dalangnya. Dalangnya pasti orang yang berkuasa. Karena, gak mungkin protokoler akan bertindak seperti itu kalau tak disuruh oleh atasannya," terang dia. (dil/jpnn)
Gerakan Laskar Pro 08 (GL Pro 08) menduga ada orang kuat di belakang insiden pengadangan Anies Baswedan saat hendak mendampingi Jokowi di podium Piala Presiden
Redaktur & Reporter : Adil
- Soal Band Sukatani, Rampai Nusantara Menilai Kapolri Sangat Terbuka dengan Kritik
- Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi, Tessa Bilang Begini
- Ada Dukungan Jokowi, Persis Gagal Kalahkan 10 Pemain Semen Padang
- Bendera PSI Perorangan Berkibar di Sejumlah Ruas Jalan Jakarta
- Respons Ketua KPK soal Desakan Hasto agar Memeriksa Keluarga Jokowi
- Darmizal Tegaskan Jokowi Fokus pada Kemajuan Bangsa, Bukan Partai Super Tbk