Ada Pencegahan Corona di 5 Titik Jakarta Selatan Besok Pagi
jpnn.com, JAKARTA - Lima titik di wilayah Jakarta Selatan bakal mendapat disinfektan secara masif, Minggu (22/3) pagi, dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona (COVID-19).
"Besok penyemprotan disinfektan secara masif di lima titik yakni di empat jalan protokol dan satu pasar," kata Kepala Suku Dinas Perhubungan Kota Jakarta Selatan, Budi Setiawan, seperti dikutip dari Antara, Sabtu (21/3).
Penyemprotan disinfektan secara masif merupakan instruksi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang dilakukan serentak di lima wilayah kota administrasi.
Pemprov DKI Jakarta menunjuk Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan (PKP) untuk melakukan penyemprotan disinfektan secara serentak di seluruh wilayah di DKI Jakarta.
Untuk wilayah Jakarta Selatan terdapat lima titik lokasi penyemprotan disinfektan yakni jalan Sudirman (Pos Siloam Semanggi dan Pos Tebet), jalan Sisingamangaraja (Taman Dukuh Atas). Kemudian jalan Prapanca- jalan Pangeran Antasari (Blok O sampai dengan Perempatan High Scope), jalan TB Simatupang-jalan RA. Kartini Pasar Jumat (Hig Scope sampai dengan Terminal Lebak Bulus) dan jalan Prof Joko Sutono -Wolter Mongonsidi (SMK 29 Penerbangan).
Untuk penyemprotan di pasar dilakukan di Pasar Festival Rasunan Said, Kecamatan Setia Budi.
Budi mengatakan, penyemprotan rencananya dimulai dari pukul 07.30 WIB sampai dengan 11.00 WIB, akan ada 'street sweeper' dimulai pukul 07.00 WIB oleh petugas,
Kemudian dilanjutkan pelaksanaan disinfektan pada pukul 08.00 oleh petugas Damkar.
Sebaiknya Anda menghindari lima titik di Jakarta Selatan tersebut, karena ada tindakan pencegahan corona. Tetap di rumah.
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Siswa SMA di Tebet Dianiaya Kakak Kelasnya hingga Koma, Polisi Turun Tangan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19