Ada Penilep Surat di KPK
Komite Etik Rekomendasikan Pembentukan Dewan Etik
Rabu, 05 Oktober 2011 – 18:28 WIB
JAKARTA - Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak hanya mengeluarkan putusan tentang pelanggaran kode etik dan hukum pidana oleh pimpinan dan pegawai KPK. Komite Etik juga membuat rekomendasi untuk KPK. Sebab, faktanya memang ada yang tidak beres di KPK. Meski demikian Nono juga menunjuk titik adanya ketidakberesan di dalam KPK. "Organisasinya memang lebih hebat dari organisasi lain. Tetapi masih tetap ada kekurangannya, tidak terlalu rapi, sedikit ceroboh," ujarnya.
Anggota Komite Etik, Nono Anwar Makarim, menyatakan bahwa KPK secara organisasi memang lebih baik ketimbang lembaga lain. Pujian pun diterima KPK karena isinya orang-orang profesional, cerdas, jujur dan menjadti satu-satunya harapan bangsa.
"Akan tetapi sifat-sifat demikian dianggap oleh beberapa pihak menciptakan satu sikap bahwa orang-orang KPK kelihatan arogansinya karena superbodi. Punya orang-orang jujur, cerdas maka sikap-sikap tertentu dianggap arogan," ujar Nono dalam jumpa pers Komite Etik di KPK, Rabu (5/10).
Baca Juga:
JAKARTA - Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak hanya mengeluarkan putusan tentang pelanggaran kode etik dan hukum pidana oleh pimpinan
BERITA TERKAIT
- Relawan Mas Gibran Berbagi Makanan Bergizi hingga Sembako untuk Driver Ojol
- Bea Cukai Berkomitmen Tingkatkan Pengawasan dan Penegakan Hukum di Perairan Indonesia
- Hima Persis Gelar Diskusi Bertema Merdeka dari Judi Online untuk Menggapai Indonesia Emas
- BAZNAS Inisiasi Zakat untuk Akses Al-Qur'an Bagi Disabilitas
- Pendaftaran PPPK 2024: Kabar Gembira untuk Honorer Teknis
- AIBI Sebut Pendidikan dan Penegakan Hukum Jadi Kunci Indonesia Emas 2045