Ada Penumpang Sakit Keras, Garuda Ogah Mendarat Darurat...Innalillahi
”Namun, semua diserahkan kepada captain pilot in command,” ujarnya singkat.
Namun, saat disinggung soal insiden penerbangan GA 716, dia enggan berkomentar. Menurut dia, perlu dilakukan penyelidikan untuk mengetahui kondisi sebenarnya.
Consul for Protocol & Consular Affairs KJRI Melbourne Umbara Setiawan menambahkan, saat ini penyebab kematian penumpang tersebut belum bisa dirilis karena masih ditangani koroner Australia.
Dia pun membenarkan korban yang merupakan permanent resident di Australia itu meninggal saat masih di atas pesawat.
”Yang bersangkutan juga telah menggunakan kursi roda saat di bandara Indonesia,” ungkapnya.
Corporate Communications Garuda Indonesia Benny S. Butarbutar mengonfirmasi kabar tersebut. Dugaan sementara, penumpang terkena serangan jantung.
”Saat ini lagi dalam urusan kepolisian, karantina, imigrasi Melbourne Airport, dan unit concern lainnya,” tuturnya.
Saat disinggung soal keputusan tak mendarat darurat, Benny tidak berkomentar panjang. Dia hanya mengatakan masih menunggu laporan detail soal kejadian tersebut. (mia/c7/oki)
JAKARTA – Diduga telah terjadi pelanggaran standard operating procedure (SOP) penerbangan yang dilakukan pilot Garuda Indonesia rute Jakarta–Melbourne.
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan