Ada Peserta Aksi Ormas PP Membawa Senjata Tajam, Polisi Bereaksi

jpnn.com, JAKARTA - Polisi akan mendalami ihwal adanya intruksi agar peserta unjuk rasa Ormas Pemuda Pancasila (PP) membawa senjata tajam.
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat mengatakan banyaknya peserta unjuk rasa yang membawa senjata api patut dicurigai.
Oleh karena itu, polisi bakal memeriksa hingga pimpinan Ormas Pemuda Pancasila.
"Dengan banyak anggota Ormas bawa senjata tajam diperintahkan atau insiatif perorangan. Kami akan gali lagi ke atas lagi," kata Tubagus di Polda Metro Jaya, Kamis (25/11).
Pria kelahiran Cilegon, Banten itu mengatakan pihaknya tak main-main dalam mengusut kasus tersebut.
Rencananya, penyidik akan memeriksa penanggung jawab aksi unjuk rasa.
Penanggung jawab itu akan dimintai pertanggungjawaban atas unjuk rasa yang berujung ricuh tersebut.
"Jadi, saat ini kami masih belum bisa bicara banyak. Karena baru beberapa jam lalu para tersangka kami amankan," kata Tubagus Ade Hidayat.
Polisi akan mendalami ihwal adanya intruksi agar peserta unjuk rasa Ormas Pemuda Pancasila (PP) membawa senjata tajam
- Remaja Pelaku Pencabulan 16 Anak di Pinrang Diringkus Polisi
- H-3 Lebaran, Volume Kendaraan di GT Cileunyi Bandung Meningkat Drastis
- Berkas Perkara Penembakan 3 Polisi di Lampung Diserahkan ke Denpom TNI
- Iwakum Desak Kapolri Evaluasi Aparat Pascainsiden Penggeledahan Wartawan Peliput Demo
- Kemacetan Panjang Sempat Terjadi di Jalur Selatan Nagreg, Polisi Ungkap Penyebabnya
- Jangan Percaya Oknum yang Janjikan Jalan Pintas Jadi Polisi, Sahroni: 100% Penipuan