Ada Program Balik Rantau Setelah Mudik, Warga Jateng: Terima Kasih Pak Ganjar
Program Balik Rantau ini mendapat sambutan positif masyarakat. Rochim, warga Boyolali yang biasanya mengeluarkan biaya transportasi untuk kembali ke Jakarta, kini bisa menyimpan uangnya.
"Terima kasih banyak saya sampaikan kepada Pemprov Jateng, kepada Pak Ganjar (Gubernur) yang sudah mengadakan program balik ini. Saya sangat terbantu," kata Rochim yang balik ke Jakarta bersama dua anaknya.
Penghasilannya sebagai kuli bangunan yang tak seberapa, sangat terasa jika mesti dikeluarkan untuk biaya transportasi.
Rochim mengatakan saat lebaran, tiket per orang paling tidak Rp 400.000. Itu belum tiket pulang pergi.
Senada disampaikan Sri, warga Andong Boyolali yang hendak kembali ke Pluit Jakarta Utara. Dia merasa terbantu dengan program Balik Rantau.
Apalagi dia kini tengah memiliki bayi berusia 2 bulan. Dia tak perlu mengeluarkan ongkos transportasi dan berulang kali pindah moda. (flo/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Sekitar 424 warga Jaten program balik rantau gratis dari berbagai daerah diberangkatkan menggunakan KA Tawang Jaya tujuan Stasiun Pasar Senen Jakarta.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Arus Mudik Nataru, KM Labobar Angkut 20 Ribu Penumpang di Papua
- Pemprov Jateng Resmi Menetapkan UMSP & UMSK 2025, Berlaku Mulai 1 Januari
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- 110 Juta Orang Diprediksi Lakukan Mudik Akhir Tahun
- Nana Sudjana Memprediksi 9.165.289 Orang Akan Masuk Jateng Saat Libur Nataru
- Pemprov Jateng Raih Penghargaan Apresiasi Kinerja Pemerintah Daerah 2024