Ada Satu Pulau Disulap Jadi Pusat Spa
Selasa, 25 Agustus 2009 – 08:47 WIB
Keinginan Abu Dhabi menjadi negara modern sangat serius. Mereka tak tanggung-tanggung menghabiskan dirham untuk membangun peradaban baru. Berikut laporan wartawan Jawa Pos, Endrayani yang baru datang dari sana. Investasi yang ditanamkan tak tanggung-tanggung. Kini yang berdiri di atas gurun pasir adalah hotel-hotel berbintang lima, lengkap dengan resor dan vila. Juga mal-mal mewah dan resto kelas dunia. Hotel seperti Shangri-La, Emirates Pearl, Emirates Palace, dan Al Raha, merupakan hotel berbintang yang biaya per malam 400?700 dirham atau sekitar Rp 1,5?2 juta. Bahkan, di Emirates Palace per malam bisa Rp 180 juta untuk president suite room.
JIKA tak ada sumber minyak, bayangkan apa yang bisa dilakukan sebuah negara atau kota yang hampir semua penjurunya gurun pasir dan lautan bebas. Apalagi, kalau harus mengubah kota tersebut menjadi kota wisata.
Panas menyengat, pemandangan yang hanya berupa pasir dan lautan bebas. Bagaimana bisa menarik wisatawan" Namun, jawaban itu ada di Abu Dhabi, ibu kota negara Uni Emirat Arab. Negara yang 80 persen "warganya" adalah ekspatriat itu telah disulap menjadi pusat hiburan dan pelesir tingkat dunia.
Baca Juga:
Keinginan Abu Dhabi menjadi negara modern sangat serius. Mereka tak tanggung-tanggung menghabiskan dirham untuk membangun peradaban baru. Berikut
BERITA TERKAIT
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala