Ada Sindikat Penjual Bayi Promosi di TikTok, Sahroni Minta Polri Tingkatkan Patroli Digital!
Rabu, 22 Januari 2025 – 13:19 WIB

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Foto : Ricardo/JPNN.com
"Pokoknya saya minta seluruh pelaku dihukum dengan pidana maksimal, yang mereka lakukan itu jelas pelanggaran HAM. Dan saya yakin masih kasus perdagangan bayi seperti ini yang belum terungkap," tuturnya.
Menurut Sahroni, kasus serupa bisa saja marak terjadi bukan melalui melalui media sosial, melainkan lewat jalur yang tidak terdeteksi.
"Di situlah Polri harus memainkan peran, bongkar semuanya," ucap Sahroni.
Politikus asal Tanjung Priok, Jakarta Utara itu berharap kasus perdagangan bayi seperti ini bisa segera dihentikan.
"Tindak tegas semua yang terlibat, mau itu pelaku, pemodal, backing, pembeli, atau siapa pun itu. Jerat pidana semuanya," kata Sahroni.(fat/jpnn)
Ahmad Sahroni miris atas kasus sindikat penjual bayi yang promosi di TikTok. Dia pun meminta Polri meningkatkan patroli digital.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Mark Zuckerberg Mengaku TikTok Sebagai Ancaman Serius Bagi Bisnis Meta
- Ridwan Kamil Melaporkan Lisa Mariana ke Bareskrim
- Bikin Heboh, Tanaman Mirip Ganja Ditemukan di Pekanbaru, Begini Kata Polisi
- Bamsoet Prihatin Muruah Pengadilan Rusak Akibat Rentetan Kasus Melibatkan Hakim
- Polisi Rekomendasi Pencabutan STR Dokter Kandungan di Garut yang Lecehkan Pasien
- Ikhtiar Polisi Atasi Kemacetan Truk Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok