Ada Skandal Korupsi di Kota Suci, Paus Fransiskus Bilang Begini

jpnn.com, VATIKAN - Paus Fransiskus untuk pertama kalinya mengakui bahwa korupsi masih terjadi di balik dinding-dinding Kota Suci Vatikan. Dia pun memastikan praktik kotor tersebut akan diselidiki sampai tuntas.
"Jelas ada korupsi. Dengan interogasi kami akan melihat apakah mereka bersalah atau tidak. Ini adalah perbuatan tercela, tidak pantas ini terjadi di Vatikan," kata Paus Fransiskus dalam perjalanan pulang dari Tokyo ke Roma.
Untuk diketahui, Vatikan saat ini tengah menyelidiki penyelewengan dana amal Paus alias Peter Pence. Sebagian dana tersebut diduga digunakan untuk membeli properti mewah di salah satu kawasan elite London.
Paus mengatakan, lima pejabat administrasi Vatikan telah dirumahkan terkait skandal ini. Mereka rencananya akan diinterogasi dalam waktu dekat.
"Yang sudah terjadi memang terjadi, sebuah skandal," ucap dia.
Meski begitu, Paus Fransiskus menilai masih ada sisi positif yang bisa diambil dari kasus ini. Menurut dia, ini adalah bukti reformasi sistem keuangan Vatikan mulai bekerja.
"Untuk pertama kalinya ada praktik kotor dibongkar Vatikan sendiri, bukan pihak luar. Mekanisme internal mulai bekerja," ujar paus asal Argentina itu. (rmol/dil/jpnn)
Paus Fransiskus untuk pertama kalinya mengakui bahwa korupsi masih terjadi di balik dinding-dinding Kota Suci Vatikan.
Redaktur & Reporter : Adil
- Hardjuno Wiwoho: Pengesahan RUU Perampasan Aset Tingkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Pemberantasan Korupsi
- Dugaan Korupsi SPPD Fiktif Rp 162 Miliar Terhambat, Audit BPKP Jadi Kendala
- Kadis PU Mimika Terseret Dugaan Korupsi Pembangunan Prasarana Aero Sport
- Anggota DPRD Tersangka Korupsi Pengadaan Tanah Bank Kalbar Segera Disidang
- Mantan Wawako Palembang dan Suami Jadi Tersangka Korupsi Dana PMI
- Korupsi PON Papua: Ratusan Saksi Diperiksa, Rp 22 M Berhasil Diselamatkan