Ada Surat Suara Tercoblos di Malaysia, Jokowi: Jangan Meresahkan Masyarakat

jpnn.com, BOGOR - Calon presiden Joko Widodo alias Jokowi kembali memberikan respons soal temuan surat suara tercoblos di Malaysia, ketika ditanya jurnalis usai menghadiri kampanye di Sentul, Bogor, Jawa Barat pada Jumat (12/4).
Jokowi mengatakan temuan itu bisa dicek, diinvestigasi baik oleh Bawaslu maupun kepolisian. Bila ada pelanggaran, maka lembaga pengawas pemilu bisa mengambil tindakan.
"Kalau ada yang dilanggar bawaslu bisa menindak, atau kalau ada pidananya ya Polri harus tegas. Polisi harus tegas melakukan tindakan hukum, itu saja," ucap Jokowi.
BACA JUGA: Ramses: Ada Kejanggalan Saat Penggerebekan Surat Suara Tercoblos di Malaysia
Dia juga menginginkan pemilu legislatif dan pemilihan presiden yang akan diselenggarakan pada 17 April mendatang berlangsung jujur dan adil.
"Supaya pemilu ini menjadi sebuah pemilu yang jujur dan adil. Jangan meresahkan masyarakat dengan hal-hal seperti itu," tegasnya.
Saat disinggung apakah akan ada penyelidikan dari internal Tim Kampanye Nasional (TKN), capres petahana yang berpasangan dengan KH Ma'ruf Amin itu lebih menyerahkan kepada prosedur yang ada.
"Enggak. Kami serahkan ke Bawaslu lah, mekanisme di pemilu kan Bawaslu. Kalau mekanisme pidananya di polisi. Itu saja sudah," tambahnya.(fat/jpnn)
Calon presiden Joko Widodo alias Jokowi kembali memberikan respons soal temuan surat suara tercoblos di Malaysia
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- PSI Paling Dekat dengan Jokowi, Wajar Mengadopsi Partai Super Tbk
- PSI Adopsi Ide Partai Super Tbk Jokowi, Ini Kata Pakar soal Dampaknya
- Siap Bergabung, Bara JP Nilai Partai Super Tbk ala Jokowi Punya Potensi Besar
- Survei LPI, Boni Hargens: Jokowi Tepat Jadi 'Penasihat Agung' Presiden Prabowo
- PSI Perorangan Kendaraan Politik Anyar Jokowi? Pakar Bilang Begini
- Sebut Partai Perorangan Sudah Diadopsi, Jokowi Ingin Membesarkan PSI?