Ada Teriakan Minta Tolong, Doni Terbangun dan Melihat Temannya Bersimbah Darah, Mengerikan
jpnn.com, BEKASI - Seorang penjaga warung kopi di Jalan Raya Jatiasih-Pondok Gede, Kota Bekasi, tewas usai dibacok oleh komplotan penjahat bersenjata tajam pada Selasa (13/7) dini hari.
Kepala Seksi Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan korban pembacokan bernama Lalan Muhamad (26), warga Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Saat kejadian, korban menjaga warung kopi tersebut bersama seorang temannya bernama Doni (20).
Namun ketika peristiwa nahas itu terjadi, Doni tengah tertidur di warung kopi tersebut.
"Doni sedang tidur kemudian terbangun karena dibangunkan teriakan korban minta tolong," kata Erna dalam keterangan tertulis.
Saat terbangun, Doni melihat korban sedang dibacok dengan celurit oleh para pelaku yang diduga para perampok.
Korban pun pingsan bersimbah darah karena luka parah di sekujur tubuhnya.
Setelah para pelaku melarikan diri, Doni langsung berteriak minta tolong kepada warga setempat untuk membawa korban ke rumah sakit terdekat. Tetapi pada akhirnya korban tewas.
Seorang penjaga warung kopi di Jalan Raya Jatiasih-Pondok Gede, Kota Bekasi tewas usai dibacok oleh komplotan penjahat bersenjata tajam, Selasa (13/7) dini hari.
- Polsek Muara Beliti Tangkap Perampok-Residivis Penggelapan Motor
- Sopir Travel di Riau Rekayasa Kasus Perampokan, Diduga Hindari Penarikan Leasing
- Pelaku Utama Perampokan ASN Dinkes Sumsel Ditangkap, Nih Tampangnya
- Perampokan Minimarket di Tasikmalaya Digagalkan Warga, Pelaku Babak Belur
- Perampok Bersenjata Api Gasak Uang Rp 60 Juta dari SPBU di Tangsel
- Ini Pemicu Pembacokan 3 Warga di Lombok Timur saat Malam Tahun Baru