Ada yang Iseng Mencuri Banner Imbauan Milik BNN

jpnn.com, SURABAYA - Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Surabaya melapor ke Polsek Sukomanunggal karena banner imbauan bahaya narkoba yang dipasang di pertigaan Jalan Raya Kupang Indah-Sukomanunggal sudah dua kali hilang.
"Kami menduga ada yang mencuri banner itu dengan sengaja," kata Kepala BNNK Surabaya AKBP Suparti. Karena itulah, dia melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sukomanunggal awal Februari lalu.
Suparti menjelaskan, kehilangan pertama terjadi sekitar Agustus 2018. Banner yang dipasang mendadak hilang. Padahal, tidak ada perintah untuk mencabut iklan layanan masyarakat tersebut.
Sementara itu, untuk kejadian kedua, banner dipasang pada awal Januari. Banner tersebut hilang setelah seminggu dipasang.
Dia merasa geram dengan hilangnya banner itu. Sebab, banner tersebut dibuat dengan menggunakan uang negara.
Mantan Kapolsek Genteng itu menganggap pencurian banner itu tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan narkoba.
"Kalau gini, jelas pencurian," ucapnya. (den/c20/eko/jpnn)
BNN Kota Surabaya kehilangan banner imbauan bahaya narkoba yang dipasang di jalan sebanyak dua kali.
Redaktur & Reporter : Natalia
- 3 Residivis Kasus Narkoba di Bali Berulah Lagi
- Anggap Sumut Darurat Narkoba, Sahroni Minta Polda hingga BNN Kerja Sama
- Petugas BNN Jateng Datang, Pengunjung Tempat Hiburan Malam di Semarang Kaget
- Bea Cukai Tarakan Gagal Penyelundupan Narkotika di Perairan Talisayan, Sebegini Banyaknya
- 3 Anggota Komplotan Pencuri Mobil di Semarang Ditangkap, Pelaku Sempat Tabrak Petugas
- Penyelundupan 7,11 Kg Narkoba Lewat Bandara Hang Nadim Digagalkan, Begini Kronologinya