Adaro Tambah Cadangan Batubara
Kamis, 06 Oktober 2011 – 01:32 WIB
Hanya sayangnya, Devindra tidak mau menyebut berapa porsi saham baru yang akan dikuasai. Namun dari sisi pendanaan, untuk melaksanakan hajatan itu tidak ada masalah.
Baca Juga:
Di mana hingga saat ini, perseroan memiliki dana kas USD 608 juta. Itu masih ditambah dari fasilitas pinjaman baru USD 750 juta, dan sisa fasilitas USD 460 juta. Dengan fakta itu, pengeluaran terbesar saat mengakuisisi PT Mustika Indah Permai (MIP) senilai USD 222,5 juta.
Bhakti Energi memang telah perseroan jajaki sejak tahun 2010. Informasi yang persoan dapat tambang BEP memiliki dua konsesi tambang di Kalimantan Timur (Kaltim). Yaitu, Blok I Bulungan dengan cadangan batu bara 110 juta ton. Satu lagi Kutai Timur (Kutim) dengan cadangan 5,6 miliar ton. Bulungan telah memproduksi sejak 2010, dan dengan perkiraan produksi 2011 mencapai 2 juta ton. Perseroan masih berencana mengakuisisi dua tambang lain. Tambang yang diincar itu berada di wilayah Kalimantan Tengah (Kalteng), Kalimantan Selatan dan Sumatra Selatan (Sumsel).
Tambang yang masuk bidikan perseroan setidaknya harus memenuhi kriteria cadangan minimal 100 juta ton batubara, dengan tingkat kalori sedang atau 5.000 kilo kalori. (far)
JAKARTA - PT Adaro Energy Tbk (ADRO) akan menambah cadangan batubara ke level 10,3 miliar ton. Penambahan itu dilakukan karena mendapat limpahan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- BRI Insurance Perluas Literasi Asuransi Syariah ke Pesantren
- TUI Blue Berawa Hotel dan Vila Kini Hadir di Bali, Usung Konsep Persawahan
- KAI Logistik Beri Diskon Spesial Pengiriman Paket & Sepeda Motor
- Komisi XI DPR RI Desak Apple Bertanggung Jawab Atas Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia
- Gandeng Pengusaha Lokal, Tangkas Motor Listrik Ekspansi ke Jawa Timur
- Majoo Expert Solusi Nyata untuk Para Pelaku Usaha di Indonesia