ADB Pinjamani USD 280 Juta
Untuk Perbaiki Infrastruktur
Jumat, 28 November 2008 – 06:47 WIB
"Permintaan dalam negeri dan investasi swasta selama ini menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi. Kemajuan yang dicapai Indonesia menjadi lebih besar lagi jika mengingat bahwa Indonesia harus menghadapi berbagai bencana alam termasuk tsunami pada tahun 2004," kata Rehan Kausar, staf urusan infrastruktur di Departemen Asia Tenggara ADB.
Baca Juga:
Pemerintah Indonesia memperkirakan kebutuhan investasi infrastruktur senilai USD 65 miliar dari tahun 2005-2009. Dana itu akan dipenuhi dari APBN sebesar USD 25 miliar. Lalu, USD 14 miliar dari bank-bank di dalam negeri, dana asuransi dan pensiun, serta USD 10 miliar dari lembaga bilateral dan multilateral, dan USD 16 miliar dari sektor swasta.(sof/fan)
JAKARTA - Bank Pembangunan Asia (ADB) menyediakan pinjaman tambahan sebesar USD 280 juta untuk mendukung reformasi sektor infrastruktur di Indonesia.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris
- Meccaya Resmi Luncurkan 88 Acne Cream & Sarijel
- SheTrades Buka Peluang Pengusaha Perempuan RI Go International
- TDN Hadir di Purwokerto, Wujud Komitmen Penuhi Kebutuhan Daging Masyarakat
- Kideco Berkomitmen untuk Menyempurnakan Kualitas Laporan Berkelanjutan
- Shell Membantah Bakal Tutup SPBU di Indonesia