Ade Armando Dikeroyok Saat Demo Mahasiswa, Universitas Indonesia Berkomentar, Tegas!

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Biro Humas dan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Universitas Indonesia (UI) Amelita Lusia turut mengomentari pengeroyokan terhadap Ade Armando saat demo mahasiswa di depan Gedung DPR Senayan, Jakarta.
Dia berharap agar pihak kepolisian segera menindak kekerasan yang dialami oleh dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UI itu.
"Sepenuhnya kami menyerahkan penyelesaian kasus ini pada mekanisme hukum yang berlaku," kata Amelita Lusia dalam siaran persnya, Selasa (12/4).
Amelia mengatakan Universitas Indonesia menghargai perbedaan pendapat dan menjujung tinggi kebebesan menyampaikan aspirasi pada saat unjuk rasa.
Dia menjelaskan hal tersebut diperbolehkan dan diatur oleh hukum di Indonesia.
"Unjuk rasa harus dilakukan dengan mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku," katanya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI) Semiarto Aji Purwanto mengaku prihatin dan memberikan atensi penuh atas kasus pengeroyokan yang terjadi pada Ade Armando.
"Sebagai salah satu dosen tetap pada FISIP UI, kemaslahatan beliau menjadi perhatian kami," kata Semiarto Aji Purwanto dari akun resmi Isip di instagram.
Humas Universitas Indonesia mengomentari pengeroyokan terhadap Ade Armando saat demo mahasiswa di depan Gedung DPR Senayan, Jakarta.
- Tanggapi Keputusan UI soal Disertasi Bahlil, Mendiktisaintek: Rasanya...
- Diwajibkan Minta Maaf soal Disertasi ke Civitas Akademica UI, Bahlil Bereaksi Begini
- 6 Universitas Ternama Digandeng DPRKP untuk Penataan Permukiman & Kualitas Hunian
- Instruksi Rektor UI soal Disertasi Bahlil, Singgung Kualitas dan Substansi
- DGB UI Minta Disertasi Bahlil Dibatalkan, Idrus Golkar Curiga Ada Pengaruh Politik
- Kasus Disertasi Bahlil, Legislator PKB Bicara Etika dan Mutu Akademik