Adegan Pencabulan Ada di Rekaman
Jumat, 17 September 2010 – 11:14 WIB
BATAM - Korban dugaan kasus pencabulan atau pelecehan seksual melibatkan pimpinan salah satu maskapai penerbangan di bandara Hang Nadim pekan lalu, ternyata menyimpan rekaman suara adegan tak senonoh itu di telepon selulernya sebagai barang bukti. Terkait kasus AFN dalam kasus ini, Eka Yudha menegaskan sang manajer masih berstatus terlapor tapi kemarin (16/9) penyidik Satreskrim telah melayangkan surat panggilan menghadap untuk dimintai keterangan. "Kami telah memanggil pimpinan maskapai tersebut untuk dimintai keterangannya terhadap kasus ini," katanya.
Rekaman suara ini kata Kapolresta Barelang, Kombes Pol Eka Yudha Satriawan, merupakan salah satu barang bukti menjerat AFN, distrik manajer maskapai terkemuka itu dalam pasal 287 KUHP tentang perbuatan cabul. Namun demikian, kata alumni Akpol 1988 ini, pihaknya masih membutuhkan bukti tambahan saksi yang melihat atau mengetahui peristiwa itu. "Yang ada hanya keterangan saksi dari korban langsung," ujar Eka Yudha di mapolresta Barelang kemarin (16/9).
Baca Juga:
Terkait keberadaan rekaman suara yang dimiliki korban, Eka Yudha mengatakan, masih harus dilakukan penyelidikan dari saksi ahli terkait sama tidaknya suara dalam rekaman itu dengan suara terlapor dan korban.
Baca Juga:
BATAM - Korban dugaan kasus pencabulan atau pelecehan seksual melibatkan pimpinan salah satu maskapai penerbangan di bandara Hang Nadim pekan
BERITA TERKAIT
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground
- Pelaku Curanmor yang Menembak Satpam dan Polisi Akhirnya Didor, Tewas