Adegan Perkelahian, Tubuh Wayang pun Bisa Berdarah
Minggu, 27 Maret 2011 – 08:08 WIB
Sebagai dalang sekaligus pembuat wayang golek, Tizar termasuk kreatif. Tokoh-tokoh wayang golek betawi kreasi Tizar diberi kostum yang berbeda. Misalnya, ada yang diberi kemeja, celana panjang, kebaya, sarung, dan peci. Tokoh-tokohnya pun sudah tidak asing bagi warga Betawi. Salah satunya adalah si Pitung.
Ketika membawakan lakon pewayangan, Tizar juga kerap menampilkan tokoh yang akrab bagi pemirsa televisi. Misalnya, si Manis Jembatan Ancol, Sinchan, hingga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). "Tetapi, itu dalam penampilan tertentu," terang Tizar sambil merapikan wayang-wayangnya.
Selain berinovasi dengan membuat nama-nama tokoh baru yang merujuk kepada sosok populer di media massa, Tizar kerap membuat atraksi menarik ketika mendalang. Misalnya, ketika membawakan adegan perkelahian antarpendekar, kepala pendekar yang kalah dibuat hancur betulan oleh Tizar.
Bahkan, dua bola mata pendekar itu sampai keluar. Terobosan tersebut membuat wayang yang dimainkan oleh Tizar seperti benar-benar hidup. Saat si tokoh terkena sabetan pedang, Tizar juga piawai membuat "efek" sehingga cairan seperti darah keluar dari perut wayang. "Inovasi itu penting agar penonton betah menonton wayang," katanya.
Diantara beberapa dalang yang berani menabrak pakem, Tizar Purbaya adalah salah satunya. Seperti halnya dalang wayang kulit Enthus Susmono asal Tegal
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara