Adhyaksa Ngaku Lebih Susah Saingi Risma daripada Ahok
jpnn.com - JAKARTA—Adhyaksa Dault tidak takut harus bersaing dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di pilkada DKI mendatang. Mantan Menpora tersebut mengaku, Ahok bukan lawan terberat untuknya.
“Saya kira enggak ada lawan terberat. Saya lihat elektabilitas. Nanti bisa kelihatannya di bulan Juli, Juni saat pendaftaran,” ujar Adhyaksa di kantor presiden, Jakarta, Jumat (5/1).
Pria yang terkenal dengan kumis tebalnya itu mengatakan, elektabilitas Ahok saat ini masih bisa dikejar. Tidak seperti Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang mendominasi elektabilitas tertinggi sekitar 85 persen di kotanya.
“Kalau Bu Risma kan elektabilitasnya hampir 100 persen. Siapa yang berani lawan? Nah kalau Ahok kan sekarang 43 persen menurut survei CSIS. Berarti separuhlah. Masih ada peluang dong, bukan berarti saya. Saya lihat peluangnya dulu nanti. Kalau enggak oke ngapain maju,” tegas Adhyaksa.
Adhyaksa mengatakan, saat ini timnya sudah mengumpulkan sekitar 90ribuan KTP. Diakuinya, jumlah itu lebih rendah dari Ahok. Namun, ia tetap percaya diri untuk maju sebagai calon independen.
“Kami kan enggak punya fasilitas. Relawan juga ala kadarnya. Saya enggak mungkin melibatkan Pramuka. Enggak boleh dilibatkan, kan lain lagi ceritanya,” tandas Adhyaksa. (flo/jpnn).
JAKARTA—Adhyaksa Dault tidak takut harus bersaing dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di pilkada DKI mendatang. Mantan Menpora tersebut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS