Adian Napitulu Perjuangkan Potongan Aplikator ke Ojol Turun Jadi 10 Persen

jpnn.com - Anggota Komisi V DPR Adian Napitulu tengah memperjuangkan potongan aplikator kepada pengemudi ojek online (ojol) atau daring tidak sebesar 20, tetapi turun menjadi 10 persen.
Adian bahkan membuat video yang menanyakan pendapat para kolega di Komisi V soal potongan aplikator ke driver ojol menjadi 10 persen.
Mulanya, Adian dalam video menanyakan legislator Komisi V Fraksi Golkar Ridwan Bae soal potongan aplikator menjadi 10 persen.
"Aplikasi itu, komisinya diturunkan dari 20 persen menjadi 10 persen," tanya Adian ke Ridwan Bae dalam video yang beredar di media sosial seperti dikutip Selasa (15/4).
Ridwan Bae kemudian menjawab setuju potongan aplikator ke ojol sebesar 10 persen demi mewujudkan kesejahteraan rakyat.
"Sangat setuju, karena itu akan meningkatkan pendapatan masyarakat," kata dia menjawab.
Adian kemudian bertanya komitmen rekan legislator Komisi V lain soal menurunkan potongan aplikator ke ojol.
Misalnya, dia bertanya ke Robert Rouw dari Fraksi NasDem, Ishak Mekki dari Fraksi Demokrat, Musa Rajekshah dari Fraksi Golkar, Syahrul Aidi Maazat dari Fraksi PKS, Athari Gauthi Ardi dari Fraksi PAN, Marlyn Maisarah dari Fraksi Gerindra, Ruslan Daud dari Fraksi PKB.
Anggota Komisi V DPR Adian Napitulu tengah memperjuangkan potongan aplikator terhadap ojol turun dari 20 % menjadi 10 persen.
- Sopir Ojol Diperiksa Bareskrim dalam Kasus Teror di Tempo, Begini Pengakuannya
- SGM Eksplor & Alfamart Hadirkan Hadiah Lebaran, Sasarannya Anak Driver Ojol
- Detik-detik Pencuri Bawa Kabur Motor Ojol di Depan Polisi
- Motor Driver Ojol Dicuri di Kawasan Asrama Polri di Bandung
- Soal Ojol dapat BHR Rp 50 Ribu, Wamenaker Merespons Begini, Keras
- Arus Mudik Lebaran Lancar, Anggota DPR Apresiasi Kerja Keras Korlantas Polri