Adian Napitupulu: Gue Enggak Mikirin Gibran, Cieee

jpnn.com - KOTA BOGOR - Adian Napitupulu mengaku tidak menyesalkan Gibran Rakabuming Raka yang masih berstatus kader PDIP menjadi bakal cawapres pendamping Prabowo Subianto..

"Selama 111 hari ke depan kami tidak punya waktu untuk penyesalan. Maaf-maaf aja, kita ini sudah jadi aktivis sangat lama, berpolitik cukup lama, dan kita sudah belajar bagaimana untuk tidak baperan," ujar Adian Napitupulu saat diwawancarai di sela kegiatan mendampingi Mensos Tri Rismaharini menyapa pasien katarak di Kilik Mata Hasri Ainun di Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (25/10).

Pria kelahiran 9 Januari 1971 itu mengatakan, bagaimana pun rakyat, konstitusi, bangsa, dan negara di atas persoalan lain dan dirinya bersama PDIP akan perjuangkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD pada Pilpres 2024.

"Dan kita perjuangkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD yang rekam jejaknya jauh lebih bersih, tidak ada ceceran darah di tangannya, tidak ada uang korupsi di dompetnya, itu untuk Indonesia kita lakukan," kata Adian, Wakil Ketua Tim Koordinasi Relawan Tim Koordinasi Pemenangan Pilpres (TKRPP) PDIP.

Pada pemilu 2024, koalisi PDIP, PPP, Perindo, dan Hanura mengusung pasangan Ganjar - Mahfud MD.

Sementara itu, Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang terdiri atas Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang, Partai Gelora, Partai Garuda, Partai Prima, dan PSI mengusung Prabowo – Gibran.

Adian Napitulu enggan mengomentari kematangan Gibran dalam berpolitik.

"Yang bilang begitu siapa? Gue enggak mikirin Gibran. Gibran aja enggak mikirin kite, ciee," selorohnya.