Adian Napitupulu: PDIP Tidak Untuk Dijual pada Pilkada Jakarta

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Bidang Komunikasi PDI Perjuangan Adian Napitupulu menyatakan pemberian dukungan dari partainya pada Pilkada Jakarta 2024 tidak untuk dijual (not for sale).
"PDI Perjuangan is not for sale," kata Adian di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Senin (19/8).
Hal ini menyusul deklarasi seluruh partai politik untuk mendukung bakal pasangan calon pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Ridwan Kamil-Suswono.
Mantan aktivis '98 itu menegaskan partainya tetap tidak akan bergabung ke koalisi tersebut dan memilih untuk bersama masyarakat biasa.
Sementara itu, Ketua DPP Bidang Ideologi dan Kaderisasi PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat mengakui manuver pihak yang membuat semua partai politik di luar PDI Perjuangan berkumpul mendukung Ridwan Kamil dapat dilihat sebagai upaya terakhir untuk membuat partainya tak bisa mengajukan calon lainnya di Jakarta.
Untuk diketahui, jumlah kursi PDI Perjuangan di DPRD Provinsi Jakarta tak memenuhi jumlah syarat pengajuan calon.
Apabila PDI Perjuangan hendak mengusung Anies Baswedan atau Basuki Tjahaja Purnama, tidak akan bisa memenuhi syarat karena kursi parpol lainnya sudah mendukung Ridwan Kamil.
"Deklarasi itu kita bisa melihat bagaimana nantinya kalau itu terjadi, PDI Perjuangan secara otomatis tidak bisa mencalonkan," ungkap Djarot.
Adian Napitupulu memastikan PDIP tidak untuk dijual atau not for sale pada Pilkada Jakarta.
- Absen Saat Sidang Praperadilan Hasto, KPK Dianggap Sedang Berniat Buruk
- Perintah Bu Mega, Kepala Daerah dari PDIP yang Belum Retret Ikut Gelombang Kedua
- Ima Mahdiah Sebut Proyek 100 Persen Air Bersih Jadi Quick Wins Pramono-Rano
- LPP SURAK Siap Mengawal Keputusan MK Terkait PSU di 24 Daerah
- Banyak Gugatan Hasil Pilkada 2024, Legislator PDIP Kritik Kerja KPU
- Ketua KPU Ungkap Kebutuhan Anggaran RP 486 Miliar Buat PSU Pilkada