Adik-Adik yang Membanggakan
Tidak Dilengkapi Ending yang Baik
Minggu, 09 Agustus 2009 – 06:15 WIB
Dalam posisi Indonesia yang seperti sekarang, saya menilai siaran langsung kemarin membawa dampak yang amat baik. Terutama bagi tumbuhnya kepercayaan diri bahwa bangsa ini selalu mampu keluar dari kesulitan. Asal kita memang sungguh-sungguh. Dunia harus melihat itu. Sedang kita harus bertekad untuk lebih sering sungguh-sungguh.
Saya teringat akan kata-kata mantan Dandensus 88 Brigjen Surya Dharma juga di TV-One. "Berilah waktu. Adik-adik saya pasti mampu membongkar ini. Mereka itu hebat-hebat," katanya.
Saya pernah bepergian jauh selama empat hari bersama Brigjen Surya Dharma. Saya tahu kehebatannya. Saya juga tahu komitmennya yang benar-benar I love you full soal pemberantasan terorisme. Termasuk perhatiannya kepada orang-orang yang pernah terlibat terorisme. Waktu itu saya mendoakan agar dia tidak dipensiun. Saya kaget ketika tahu bahwa masa dinasnya ternyata tidak diperpanjang. Lebih menyesal lagi ketika tak lama kemudian terjadi peledakan bom di Marriott dan Ritz- Carlton. Saya agak ragu apakah "adik-adik saya" sebaik dia.
Ternyata dia benar. "Adik-adik saya" itu sangat membanggakan bangsa Indonesia. (*)
MENYAKSIKAN siaran langsung penyerangan yang dilakukan polisi terhadap rumah yang dihuni buron teroris kakap Noordin M Top di Desa Beji, Temanggung,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT