Adiknya Kalah di Pilkada, Ahok: Kampanye Kaya Apa Aja Nggak Guna...
jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak kaget melihat kekalahan adiknya, Basuri Tjahaja Purnama dalam pilkada serentak di Belitung Timur. Padahal sang adik adalah calon petahana.
Ahok, sapaan Basuki, mengatakan, sekalipun menjadi petahana, apabila tidak membuat sesuatu yang luar biasa untuk warga, maka tidak akan dipilih lagi. "Kamu mau kampanye kayak apa juga enggak guna, orang enggak bakalan pilih kok," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Kamis (10/12).
Mantan Bupati Belitung Timur ini mengaku senang. Sebabnya, kekalahan adiknya membuktikan bahwa masyarakat semakin cerdas dalam memilih.
"Kalau kamu diberikan amanat tidak bisa dipercaya, selesai kamu. Itu yang terjadi," ucap Ahok.
Berdasarkan survey Cyrus Network, pasangan calon nomor urut satu Yuslih Ihza Mahendra-Burhanudin yang diusung PAN, PBB, PPP, Golkar, dan Gerindra memperoleh suara 51,44 persen.
Pasangan calon nomor urut dua yakni Usmandie-Musdiyana yang diusung Hanura dan PKS memperoleh suara 17,18 persen. Sementara Basuri dan pasangannya Fezzi memperoleh suara 31,37 persen.
Data real count ini diterima oleh pusat data dari seluruh tempat pemungutan suara yang tersebar seluruh Kabupaten Belitung Timur. Tingkat kepercayaan penghitungan cepat ini 100 persen tanpa margion of error. Real count ini melibatkan seluruh pemilih di Kabupaten Belitung Timur. (gil/jpnn)
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak kaget melihat kekalahan adiknya, Basuri Tjahaja Purnama dalam pilkada serentak di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah ke-52 PDIP, Darmizal: Sikap Terpuji, Patut Jadi Contoh
- Ikhtiar Taruna Merah Putih Memikat Anak Muda Melalui Logo Baru
- DPR Mendukung Pemerintah untuk Tingkatkan Produksi Garam Lokal
- Kembali Terpilih jadi Gubernur Sumsel, Herman Deru Siap Menyukseskan Program MBG
- Absen di Acara HUT ke-52 PDIP di Jakarta, Bambang Pacul Beri Penjelasan, Ternyata
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah Buat PDIP, Puan Bereaksi Begini