Adjie Notonegoro Setelah Bisnis Butiknya Hancur Dililit Utang
Dulu Dikejar Pelanggan, Kini Dikejar Korban
Rabu, 11 Agustus 2010 – 08:08 WIB
Dia menyatakan sudah tidak punya jalan lain selain melapor ke polisi. "Sudah 1,5 tahun saya mencoba menyelesaikan masalah ini sendiri, tapi tidak pernah berhasil," ungkapnya.
Menurut cerita Malvin, dua tahun terakhir, bisnis Adjie memang sedang menurun. Meski begitu, gaya hidup Adjie tetap glamor. "Pesanan baju masih ada. Tapi, dia kurang konsen. Tampaknya, dia sedang mencoba proyek baru dan berharap keuntungan lebih besar dari situ. Jadinya, bisnis utamanya tidak terurus," lanjutnya.
Dewi Cinta, korban Adjie yang lain, mengalami hal yang sama. Dewi mengenal Adjie setahun lalu. "Dia mengajak saya bekerja sama. Katanya ada proyek pembuatan baju untuk Garuda Indonesia," terangnya.
Kala itu, Adjie meminjam dana Rp 150 juta kepada Dewi. Namun, Dewi hanya menyanggupi Rp 100 juta. Adjie pun menerima uang tersebut. Dia malah menjanjikan keuntungan yang akan didapat dari bisnis tersebut.
Drama kehidupan perancang busana kenamaan Adjie Notonegoro, 49, sungguh ironis. Nama besar yang dia bangun sejak 1986 itu runtuh seketika. Pada 16
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408