Adrien Rabiot Terancam Absen Pada Laga Perdana Juventus di Liga Italia
jpnn.com, TURIN - Gelandang Juventus Adrien Rabiot mengalami cedera pada sesi latihan tim dan kemungkinan bakal absen pada laga perdana Juve di Liga Italia musim 2021/22.
Menjelang pertandingan persahabatan Juventus melawan Barcelona dalam tajuk Trofi Joan Gamper di Estadi Johan Cruyff, Senin (9/8) WIB, Rabiot mengalami cedera otot dan harus menepi beberapa waktu bersama skuad Massimiliano Allegri.
Kabar cederanya pemain timnas Prancis itu dikonfirmasi langsung Juventus melalui laman resminya. Rabiot didiagnosa mengalami cedera pada paha kirinya.
"Akibat masalah otot yang terjadi di akhir sesi latihan kemarin, Adrien Rabiot menjalani tes diagnostik pagi ini di J Medical yang menunjukkan adanya lesi ringan pada otot rektus femoris paha kiri," tulis pernyataan Juve di laman resmi klub.
Mantan penggawa Paris Saint Germain itu akan kembali melakukan tes kesehatannya dalam sepuluh hari kedepan. Dilansir La Gazzetta dello Sport, Rabiot diperkirakan bakal absen lebih lama, yakni tiga pekan ke depan.
Hal ini membuat Si Nyonya Tua terpaksa kehilangan pemainnya itu di laga pembuka Serie A melawan Udinese, Minggu (22/8) WIB.
Sebelum cedera, gelandang berusia 26 tahun ini sempat tampil sebagai starter saat Juventus menang 2-1 melawan Monza.
Rabiot gabung bersama Juventus sejak 2019 dengan status bebas transfer dari klub Prancis, PSG. Selama berseragam hitam putih kebanggan Juve, dirinya telah mengemas 84 penampilan dan menorehkan enam gol serta empat assist di semua kompetisi.
Gelandang Juventus Adrien Rabiot kemungkinan akan absen di laga perdana Juventus menghadapi Udinese.
- Liga Italia: Ditahan Imbang Parma 2-2, Juventus Gagal Naik ke Peringkat 3 Klasemen
- Mario Balotelli Resmi Bergabung dengan Genoa
- Inzaghi Puji Lautaro Martinez: Dia Satu dari Lima Pesepak Bola Terbaik Dunia Saat Ini
- Statistik Jay Idzes saat Venezia Tumbang dari Atalanta
- Juventus Membidik Penyerang Timnas U-21 Prancis Arnaud Kalimuendo
- Gegara Absen Membela Timnas Prancis, Kylian Mbappe Dihujani Kritik