Aduh, Jokowi Kok Tiru Gaya SBY
jpnn.com - JAKARTA - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), M Nasir Djamil mengatakan proses hukum dan etika terhadap Bambang Widjojanto (BW) sebaiknya tetap jalan dan sama-sama dihormati. Sebab jika dua hal tersebut dipercayakan kepada Tim 9 yang dibentuk Presiden Joko Widodo, Nasir menyatakan itu tidak menyelesaikan masalah.
"Menurut saya etika tetap jalan, proses hukum tetap juga dihormati, karena polisi tentu saat memulai proses itu sudah mendapatkan bukti-bukti hukum," kata Nasir Djamil di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (28/1).
Kalau BW merasa diperlakukan secara tidak adil, Nasir menyarankan BW untuk melakukan praperadilan. Demikian juga halnya dengan Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) yang sudah memulai mendalami masalah BW.
"Kita menghormati apa yang dilakukan Peradi. Tetapi juga hargai kepolisian, saya tidak sependapat kalau itu dibentur-benturkan," tegasnya.
Menyinggung masalah calon Kapolri Komjen Budi Gunawan yang hingga kini tidak dilantik, anggota Komisi III DPR itu menyatakan sangat tergantung dengan Presiden Joko Widodo.
"Presiden harus punya sikap. Ini malah mengundur penyelesaian masalah, buying time, mengulur waktu, seharusnya ambil saja keputusan. Kalau sejak awal sudah mengambil sikap tidak dibutuhkan Tim 9 ini. Yang kita sayangkan Jokowi mengambil gaya SBY," ujarnya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), M Nasir Djamil mengatakan proses hukum dan etika terhadap Bambang Widjojanto (BW) sebaiknya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bang Edi Apresiasi Bareskrim Bongkar Parbrik Narkoba Beromzet Rp 1,5 Triliun
- BAZNAS Salurkan Bantuan Pangan dan Infrastruktur Rp 112, 1 Miliar untuk Palestina
- Penempatan Guru PPPK ke Sekolah Swasta Hampir Pasti, Mendikdasmen Abdul Mu'ti Semringah
- Bocah SD yang Terseret Arus Banjir Ditemukan Tim SAR Gabungan, Begini Kondisinya
- Uang Nasabah BPR Fianka Hilang, OJK Diminta Tidak Abai
- Begini Sikap Wakil DPR RI Ini soal Rencana PPN 12 Persen