Aduh, Warga Bekasi Mandi dengan Air Sungai Ini, Lihat Fotonya
jpnn.com, BEKASI - Air Sungai Cilemahabang di Desa Sukaraya, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi, tak lagi sama seperti dahulu.
Kini air sungai berwarna hitam pekat diduga akibat tercemar pembuangan limbah perusahaan.
Penjabat (Pj) Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan bahwa aktivitas masyarakat setempat masih bergantung pada aliran air sungai tersebut.
Warga pun masih menggunakan air sungai itu untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
"Masyarakat terbiasa mandi dan mencuci di sungai ini, tetapi sangat tidak manusiawi melihat kondisi (air sungai) sekarang," kata Dani dalam keterangan tertulis, Senin (6/9).
Dani menambahkan bahwa pihaknya bakal menyiapkan beberapa program guna mengatasi permasalahan tersebut.
Dalam waktu dekat, Pemkab Bekasi akan menyalurkan air bersih kepada warga setempat melalui tangki-tangki milik BPBD dibantu pihak PDAM.
"Program berikutnya, bisa juga pipanisasi perdesaan dan kami akan perluas cakupan layanan PDAM hingga ke perkampungan seperti ini," ujar Dani.
Air Sungai Cilemahabang di Desa Sukaraya, Karangbahagia, Kabupaten Bekasi berwarna hitam. Kenapa?
- Sepanjang 2023, Nilai Investasi di Kabupaten Bekasi Tembus Rp 61 Triliun Lebih
- Pemkab Bekasi Lanjutkan Program Penurunan Stunting Hingga Pengangguran
- Sebut Dompet Warga Bekasi Kempis, Cak Imin Diminta Kedepankan Adab
- Cak Imin Sebut Dompet Warga Bekasi Kempis, Pengamat Ujang Komarudin Bilang Begini
- Water Treatment Plant Jadi Sumber Air Bersih di Daerah Terdampak Kekeringan
- Mencemari Sungai Cileungsi, Pabrik Ini Langsung Disegel