AFC Memindahkan Lokasi Liga Champions Asia ke Doha Secara Sepihak
"Baik FIFPRO maupun asosiasi pemain terafiliasi kami di Australia, Jepang, Malaysia, Korea Selatan dan Thailand, tidak ditanyai lebih dulu soal kompetisi wilayah timur AFC ini sebelum diumumkan."
FIFPRO mengaku belum menerima informasi apa pun tentang wabah virus dalam gelembung bio-secure turnamen itu.
FIFPRO menambahkan bahwa beberapa pemain yang akan bertanding di Qatar telah menyampaikan keprihatinan kepada serikat pekerja mereka tentang perjalanan selama pandemi dan harus menghadapi masa karantina dua pekan sekembalinya ke rumah.
Sydney Morning Herald melaporkan bahwa Australia Sydney FC, Melbourne Victory dan Perth Glory akan memenuhi kewajibannya setelah AFC mengatakan mereka menghadapi denda 300.000 dolar Australia (Rp 3,1 miliar) dan larangan dua tahun jika kedua klub mundur.
AFC sangat ingin menyelesaikan kompetisi ini untuk memenuhi persyaratan penyiaran.
Persepolis Iran menjuarai zona barat dan akan menghadapi tim dari zona timur pada final di Doha pada 19 Desember.(Antara/jpnn)
Kebijakan AFC memindahkan lokasi pelaksanaan Liga Champions Asia ke Doha, ternyata dilakukan sepihak. FIFPRO menyatakan keprihatinan.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Fokus di Liga Champions Asia, Lion City Sailors Sudah tak Sabar Mengalahkan Persib
- Bunyi Pernyataan AFC Setelah Bahrain Menolak Main di Indonesia
- Arya Bantah Kabar PSSI Belum Melayangkan Protes Resmi ke AFC
- AFC Beri Sanksi kepada Shin Tae Yong, Justin Hubner, dan Ivar Jenner
- Undian Babak III Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Masuk Grup Neraka
- Waduh, Peringkat Liga 1 Kalah Mentereng Dibanding Filipina dan Singapura