Afro-Amerika Bakal Pimpin NASA
Jumat, 17 Juli 2009 – 06:01 WIB
Menuju perubahan besar tersebut, di bawah komando Bolden, NASA mulai menjalani transisi. Agenda terdekat adalah memensiunkan program pesawat ulang-alik yang sempat disorot setelah celakanya Columbia pada 2003. Pesawat ulang-aling itu gagal memasuki atmosfer bumi dan hancur. Serpihannya jatuh di Kota Palestine, Anderson County, Negara Bagian Texas. Program tersebut dijadwalkan berakhir tahun depan.
Baca Juga:
Sebelum menjabat sebagai pucuk pimpinan NASA, Bolden pernah terlibat dalam misi luar angkasa bersama Senator Bill Nelson. "Lulusan akademi Angkatan Laut, pilot terlatih marinir, astronot sekaligus mayor jenderal. Charlie (Bolden) akan membawa kembali keajaiban saat kami sukses meroket ke bulan," papar politikus asal Florida itu seperti dikutip Associated Press kemarin (16/7). (hep/ami)
WASHINGTON - Kali pertama, NASA bakal dipimpin tokoh Afro (Afrika-Amerika). Kemarin, Senat Amerika Serikat (AS) mengonfirmasikan Charles Bolden sebagai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer