Agen Persija, PS Sleman, dan Madura United Diperiksa Bareskrim, Soal Apa?

jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak tiga agen klub sepak bola, Persija Jakarta, PS Sleman, dan Madura United telah didalami pengetahuannya terkait kasus penipuan investasi aplikasi robot trading, Viral Blast Global.
Kasubdit III Dittipideksus Bareskrim Polri Kombes Pol. Robertus Yohanses De Deo Tresna Eka Trimana menyebutkan, ketiga klub sudah dimintai keterangannya.
“Yang sudah dimintai keterangan dari Persija, PS Sleman dan Madura United,” kata Robertus, di Jakarta, Jumat.
Dia menyebutkan pemeriksaan terhadap ketiga klub tersebut sama-sama terkait sponsorhip PT Trust Global Karya yang mengelola aplikasi robot trading Viral Blast Global, yang diduga berasal dari kejahatan investasi bodong.
"Materi pemeriksaan semua terkait sponsorship Viral Blast kepada masing-masing klub. Yang dimintai keterangan dari agen masing-masing klub," ujar dia.
Penyidik Bareskrim menduga terdapat sejumlah aliran dana yang diterima sejumlah klub sepak bola dari Zainal Hudha Purnama, salah satu tersangka kasus dugaan investasi bodong robot trading aplikasi Viral Blast.
Zainal Hudha Purnama merupakan manajer klub sepak bola Madura United.
Dari hasil penyidikan, diduga tersangka Zainal melakukan kerja sama sponsorship ke beberapa klub sepak bola lain.
Persija Jakarta, PS Sleman, dan Madura United telah didalami pengetahuannya terkait kasus penipuan investasi aplikasi robot trading, Viral Blast Global.
- Klasemen Akhir Pekan ke-30 Liga 1: Madura United Menjauhi Zona Merah
- Persija Vs Semen Padang: Kerbau Mengamuk, Macan pun Remuk
- Pukul Arema FC, Madura United Menjauh dari Zona Merah Liga 1
- Arema FC Vs Madura United Malam Ini, Dalberto Jadi Sorotan
- Bank DKI Ajak Publik Tunggu Hasil Forensik Digital Bareskrim Polri
- Dittipidsiber Bareskrim Turun Tangan Usut Gangguan Sistem Bank DKI